Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Terus Bertambah, Waspadai Gejala Usai Minum Obat Sirup

Kompas.com - 24/10/2022, 14:51 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus gagal ginjal akut atau gagal ginjal misterius pada anak di Jakarta tercatat terus bertambah.

Bahkan, jumlah ini bertambah secara signifikan belakangan ini, yakni sebanyak 15 kasus dilaporkan terjadi dalam waktu hanya tinga hari, sejak 19 Oktober 2022 hingga 22 Oktober 2022.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, sebanyak 71 kasus gagal ginjal akut terjadi sejak awal Januari hingga 19 Oktober 2022. Lalu dalam tiga hari, kasus bertambah menjadi 86.

"Sampai dengan pagi ini sudah ada 86 kasus terkait dengan gagal ginjal akut, ini adalah data kumulatif dari Januari 2022 sampai sekarang," ujar Ngabila dalam webinar, Sabtu (22/10/2022).

Ngabila menambahkan, kasus gagal ginjal akut ini bertambah secara signifikan sejak Agustus 2022. Awalnya, hanya ada satu hingga dua kasus dalam satu bulan, lalu tiba-tiba melonjak hingga 12 kasus.

Baca juga: Balita di Depok Meninggal Tak Lama Usai Didiagnosa Gagal Ginjal, Ibunda: Anak Saya Belum Pipis Sejak Kondisinya Memburuk...

Ini yang membuat kami jadi lebih agresif lagi dalam melakukan penyelidikan," kata Ngabila.

Penyebab pasti dari penyakit yang bisa merenggut nyawa korbannya ini sejatinya masih misterius.

Berdasarkan hipotesis awal, Dinkes DKI mengatakan gagal ginjal akut ini ada hubungannya dengan faktor sosio-ekonomi, konsumsi obat, dan riawat penyakit pada diri korban.

Mayoritas pasien yang mengidap kasus ini adalah bayi di bawah lima tahun (balita), dan sisanya anak usia di bawah 16 tahun. Setidaknya 40 pasien di Jakarta tewas diduga karena gagal ginjal akut.

Gejala yang patut diwaspadai

Meneurut Ngabila, gejala awal dari penyakit ini adalah demam hingga intensitas buang air kecil yang berkurang.

Gejala gagal ginjal akut yang paling banyak dikeluhkan ada;ah demam, lemas, muntah, dan penurunan kesadaran.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Batalnya Rencana Rudolf Sewa Pembunuh Bayaran, Balita di Depok Tidak Pipis Akibat Gagal Ginjal Akut, Tak Semua Masyarakat Melek Digital

Gejala lain seperti kehilangan nafsu makan, diare, warna urine seperti teh, dan terdapat bengkak di tubuh.

Ngabila meminta para orangtua mengawasi kondisi anak apabila dalam 10 hari terakhir mengonsumsi obat sirup.

Sebab, obat jenis ini diduga menjadi pemicu penyakit yang masih belum diketahui penyebabnya itu.

"Artinya ketika anak kita ada yang sudah meminum sirup obat, perlu kita melakukan pemantauan sampai 10 hari sesudah terakhir kali minum sirup obat tersebut," ungkap Ngabila.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com