JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Utara, masih menunggu hasil Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri terkait kebakaran kubah masjid Jakarta Islamic Centre (JIC), Jakarta Utara.
Hingga kini, Puslabfor Polri masih melakukan pemeriksaan mendalam.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Febri Isman Jaya mengatakan ada 12 saksi yang diperiksa.
Baca juga: 12 Saksi Diperiksa Terkait Kebakaran Kubah Jakarta Islamic Centre
Namun, belum ada tersangka dalam kasus ini.
"(Tersangka) belum ada," ujar Febri saat ditemui Kompas.com di Mapolres Metro Jakarta Utara, Jumat (28/10/2022).
"Nanti kami update setelah dari Puslabfor sudah keluar hasilnya. Nanti kami update, karena kami menunggu dari labfor," lanjut dia.
Baca juga: Momen Warga Selamatkan Al Quran Raksasa dari Amukan Api di Jakarta Islamic Centre...
Febri menuturkan, Puslabfor hingga kini masih memeriksa beberapa alat bukti yang ditemukan dari dalam lokasi kebakaran kubah Masjid JIC.
Barang yang dibawa untuk diperiksa misalnya alat las dan tabung yang digunakan para pekerja saat merenovasi kubah.
Baca juga: Polisi: Masih Terlalu Dini Sebut Penyebab Kebakaran JIC akibat Kelalaian
"Ada itu (alat las), pada saat tim Puslabfor ke TKP sana, barang itu masih ada di sana, tidak sempat hangus, tapi tertinggal di TKP," ungkap Febri.
Dia menambahkan, hasil pemeriksaan laboratorium juga digunakan untuk memastikan penyebab munculnya kobaran api yang menghanguskan kubah megah JIC.
Sebanyak 12 saksi yang diperiksa terdiri dari para pekerja yang melakukan renovasi kubah, pengelola masjid JIC, dan pelaksana renovasi kubah yakni pihak PT Dwi Agung Sentosa Pratama.
Baca juga: Berkat Tukang dan Pegawai, Al Quran Raksasa Selamat Tanpa Cacat dalam Kebakaran Kubah JIC
"Iya (PT atau perusahaan) diperiksa juga, pokoknya semua yang terkait di situ dari proses pengerjaan itu siapa saja yang terkait sambil nunggu dari labfor," jelas Febri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.