JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Secretary PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) Anne Purba mengungkapkan bahwa tahun depan pihaknya menargetkan lebih dari sejuta penumpang terangkut kereta rel listrik (KRL) setiap hari.
KRL menjadi salah satu transportasi yang kerap digunakan masyarakat di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Menurut Anne, saat ini penumpang KRL tergolong menurun akibat pandemi Covid-19, yakni hanya sekitar 700-800 ribu penumpang saja per hari.
Baca juga: Cara ke Kota Tua Naik KRL Commuter Line, Transjakarta, dan MRT
Berdasarkan data yang dihimpun KCI, jumlah penumpang KRL di Jabodetabek pernah mencapai 1,2 juta penumpang per hari sebelum pandemi Covid-19 melanda.
"Jadi kami di tahun 2023, berharap sudah lebih mengangkut satu juta penumpang per hari," ujar Anne dalam acara Inisiatif Gotransit di Jakarta, Sabtu (29/10/2022).
Optimisme pencapaian target satu juta penumpang per hari bisa tercapai tahun depan bukan tanpa alasan. Anne menyatakan, target itu bisa tercapai karena jumlah perjalanan KRL yang akan ditambah.
Baca juga: Skywalk Stasiun KRL Kebayoran Lama Rampung November 2022
Dahulu saat jumlah penumpang 1,2 juta, jumlah perjalanan kereta rel listrik itu hanya 980 perjalanan.
Saat ini, jumlah perjalanan kereta akan ditambah menjadi total 1.100 kali, sehingga seharusnya jumlah penumpang yang terangkut juga akan bertambah.
"Sebenarnya sudah ready (siap) mengangkut lebih dari 1,5 juta penumpang, tapi sekarang kita lagi recovery (pemulihan dari dampak pandemi Covid-19)," ucap dia.
Alasan berikutnya, yakni ekonomi maupun kondisi berbagai aspek kehidupan yang terdampak pandemi sudah membaik tahun depan.
"Jadi nanti aktivitas masyarakat akan lebih produktif lagi seperti biasa, soalnya kita sudah recovery tadi," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.