Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Langgar Izin Tinggal, WN India Ditangkap Saat Transaksi Jual-Beli Berlian

Kompas.com - 07/11/2022, 20:22 WIB
Joy Andre,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga negara asing (WNA) asal India berinisial SMW (46) ditangkap oleh Petugas Imigrasi Jakarta Timur karena diduga melanggar izin tinggal di Indonesia.

Kepala Divisi Imigrasi Jakarta Timur Pamuji mengatakan, SMW ditangkap pada Kamis (3/11/2022) lalu saat sedang bertransaksi jual-beli batu berlian.

"SMW ditangkap petugas ketika dirinya sedang berada di Sentra Pasar Batu, Rawa Bening, Jakarta Timur, ketika sedang transaksi batu permata," ujar Pamuji di Jakarta Timur, Senin (7/11/2022).

Baca juga: WNA Australia-Jepang Hina dan Lempar Petugas Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Ternyata Overstay

SMW yang ditangkap langsung digiring ke Kantor Imigrasi Jakarta Timur.

Ketika diinterogasi, SMW diduga kuat melanggar aturan visa yang ia miliki.

"SMW hanya memiliki Visa on Arrival. Apabila ingin bertransaksi jual-beli, seharusnya menggunakan visa referensi dari perusahaan untuk berusaha," jelas Pamuji.

Berdasarkan temuan tersebut, SMW pun diduga kuat telah melanggar peraturan yang tidak sesuai dengan pemberian izin tinggal yang telah diberikan kepadanya.

"Yang bersangkutan diduga melanggar Undang-undang nomor 6 tahun 2011 pasal 75 tentang keimigrasian," jelas Pamuji.

Baca juga: Imigrasi Tangkap 6 WN Bangladesh Atas Dugaan Langgar Aturan Tinggal

Dari tangan SMW, lanjut Pamuji, petugas turut mengamankan dua buah batu berlian beserta dengan satu ponsel merek Oppo.

Akibat perbuatannya, SMW terancam dideportasi dan masuk dalam daftar pencekalan.

"Saat ini yang bersangkutan masih diperiksa guna pengembangan kasus. Apabila terbukti bersalah, SMW akan terancam dideportasi dan masuk dalam daftar pencekalan," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com