Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat ke Anggota Dewan, Orangtua Minta Siswa SDN Pondok Cina 1 Dipindahkan ke Gedung Baru

Kompas.com - 10/11/2022, 11:19 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - SDN Pondok Cina 1 kedatangan anggota DPRD Depok Fraksi PKB/PSI, Babai Suhaimi pada Kamis (10/11/2022) pagi. 

Babai hendak bertemu dengan perwakilan orangtua murid sekolah yang oleh Pemerintah Kota Depok akan dialihfungsikan menjadi masjid agung itu.

Pengamatan Kompas.com, Babai tiba sekitar pukul 09.20 WIB. Ia datang didampingi sekretarisnya.

Babai kemudian bersalaman dengan perwakilan orangtua murid yang telah menunggu sebelumnya.

Setidaknya, terdapat hampir 30 orangtua murid yang hadir di dalam pertemuan itu.

Baca juga: Pelik Polemik di SDN Pondok Cina 1, antara Revitalisasi Trotoar dan Wacana Pembangunan Masjid

"Jadi, apa sih yang diinginkan dari para orangtua murid ini?" tanya Babai.

Salah seorang perwakilan orangtua murid menyampaikan bahwa mereka memprotes pengalihfungsian lahan sekolah menjadi masjid agung.

Para orangtua murid juga meminta jika sekolah dipindahkan, murid jangan dilebur ke dalam sekolah yang sudah ada, melainkan dibangun sekolah baru.

"Kami meminta siswa ada gedung baru," kata salah seorang wali murid.

Babai mengatakan, akan menyerap aspirasi para orangtua murid SDN Pondok Cina 1 dan akan mendiskusikannya terlebih dahulu dengan instansi terkait.

Baca juga: Penjelasan Pemkot Depok soal Trotoar Maronda Halangi Akses Masuk SDN Pondok Cina 1

"Nanti saya mendalami dulu terkait hal ini," ujar Babai.

Sebelumnya diberitakan, Pemkot Depok berencana mengalihfungsikan lahan sekolah itu untuk dijadikan masjid agung.

Wali Kota Depok Muhammad Idris mengatakan, pembangunan masjid agung di Pondok Cina itu akan dimulai pada 2024 mendatang.

"Untuk yang di Pondok Cina itu masih proses pemindahan aset," ujar Idris, akhir 2021 lalu.

Masjid agung itu diketahui akan diarsiteki oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com