Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri dari Pria yang Lompat di ITC Kuningan Masih Syok, Belum Dimintai Keterangan

Kompas.com - 12/11/2022, 23:12 WIB
Tria Sutrisna,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi belum bisa meminta keterangan istri dan kakak dari pria berinisial SM (41) yang diduga bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 5 ITC Kuningan, Kuningan, Jakarta Selatan.

Hal itu karena istri dan kakak korban yang datang ke lokasi kejadian masih syok ketika mengetahui SM meninggal dunia di pusat perbelanjaan tersebut.

"Tadi kakak korban sama istrinya datang (ke TKP) tapi masih syok belum bisa dimintai keterangan," ujar Kanitreskrim Polsek Metro Setiabudi AKP Suparmin, Sabtu (12/11/2022).

Baca juga: Seorang Pria Tewas di ITC Kuningan, Diduga Lompat dari Lantai 5

Menurut Suparmin, penyidik akan mendalami dengan siapa korban datang ke ITC Kuningan dan bagaimana korban bisa melompat dari lantai 5.

"Kami masih dalami dengan siapa korban datang sama siapa dan bagaimana dia bisa melompat dari area parkir. Di lokasi melompat pun ditemukan sandal milik korban, itu dikenali sang istri saat di lokasi," kata Suparmin.

Diberitakan sebelumnya, Seorang pria tewas setelah melompat dari lantai 5 pusat perbelanjaan ITC Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (12/11/2022) sekitar pukul 14.30 WIB.

Suparmin menyampaikan, korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dan terjatuh di dekat pintu lobi ITC Kuningan.

Lokasinya berada di samping jembatan penghubung ke Gedung Mal Ambasador.

"Jatuhnya masih di area mal dekat lobi," ujar Suparmin saat dikonfirmasi, Sabtu (12/11/2022).

Baca juga: Kasus Pria Tewas Diduga Lompat di ITC Kuningan, Polisi Temukan Sandal Korban Tertata Rapi

Saat ini, kata Suparmin, jenazah korban sudah dipindahkan dari lokasi kejadian ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Kasus dugaan bunuh diri itu pun dalam penyidikan Unit Reskrim Polsek Metro Setiabudi.

Pantuan Kompas.com, garis polisi dipasang di jalur mobil menuju pintu lobi yang berada di bawah jembatan penghubung ITC Kuningan dengan Mal Ambasador.

Terlihat sejumlah petugas keamanan berjaga di lokasi yang menjadi titik jatuhnya korban. Para pengunjung pun dilarang melintasi garis polisi tersebut.

Meski begitu, aktivitas jual beli dan akses keluar masuk pengunjung pusat perbelanjaan tersebut tetap berjalan normal.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com