Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu Penjual Mainan di Kemang, Dagangan Segerobak Raib Saat Ditinggal Shalat Jumat

Kompas.com - 14/11/2022, 16:39 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang penjual mainan menjadi korban pencurian saat dagangannya dia tinggal untuk shalat Jumat di salah satu masjid di kawasan Kemang Timur, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (11/11/2022).

Video rekaman yang memperlihatkan kakek penjual mainan sedang meratapi gerobak dagangannya telah kosong pun beredar di media sosial.

"Ini pedagang yang ada di deket Gang 70 nih kasian nih bapak-bapak, dagangannya abis semua," kata perekam video sebagaimana diunggah akun Instagram @merekamjakarta.

Baca juga: Lepaskan Tembakan ke Arah Warga, Pencuri Motor di Cipete Diduga Pakai Pistol Mainan...

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Merekam Jakarta Lewat Kamera (@merekamjakarta)

Belakangan diketahui pedagang mainan itu bernama Nashori (60), warga Pulo, Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Nashori bercerita, pencurian itu terjadi pada Jumat, lalu. Saat itu ia memarkirkan gerobak dagangannya depan sekolah yang berada di depan masjid.

"Depan masjid ada sekolahan, samping situ saya letakkan gerobaknya," ujar Nashori saat ditemui di kawasan Kemang Timur, Senin (14/11/2022).

Baca juga: Komplotan Pencuri di Mampang Ditangkap, Salah Satunya Penadah

Nashori mengemukakan, gerobak dagangan itu dia tutupi dengan plastik sebelum meninggalkannya untuk shalat jumat. Ia meyakini plastik penutup gerobak mainan itu sudah rapat.

"Iya, abis shalat Jumat ada orang bilang, "Pak coba dagangannya dilihat, ada yang hilang atau tidak, tadi ada anak yang ngerubutin'. Ternyata dibuka dagangannya abis," kata Nahsori.

Nahsori mengatakan, berbagai jenis mainan dagangannya hilang. Dia menyebut kerugiannya senilai Rp 450.000.

"Ya saya tidak mau gimana-gimana. Saya ikhlas," ucap Nahsori.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com