JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) bakal memantau sidang pelanggaran kode etik dan profesi Irjen Teddy Minahasa yang terseret kasus narkoba.
Hal tersebut karena perkara yang melibatkan Teddy tergolong kasus menonjol dan menarik perhatian banyak pihak seperti Ferdy Sambo.
"Yang kami pantau adalah kasus-kasus menonjol yang menjadi perhatian publik dan diduga melibatkan perwira tinggi Polri, misalnya sidang kode etik FS," ujar Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat dihubungi, Selasa (15/11/2022).
Di sisi lain, kata Poengky, sidang kode etik dan profesi tersebut harus dipantau karena terduga pelanggar merupakan seorang perwira tinggi Polri.
Baca juga: Seperti Kasus Ferdy Sambo, Kompolnas Bakal Pantau Sidang Etik dan Profesi Teddy Minahasa
Menurut Poengky, Kompolnas memiliki tugas dan fungsi pengawasan, termasuk mengikuti gelar perkara, Sidang Disiplin, dan Sidang Komisi Kode Etik Profesi Kepolisian.
"Yang bersangkutan pati bintang dua dan mantan Kapolda, yang diduga terlibat kasus jual beli barang bukti narkoba. Tentu saja menjadi perhatian Kompolnas dan publik," ungkap Poengky.
Saat ini, Poengky menyebutkan bahwa pihaknya masih menunggu kepastian soal waktu pelaksanaan sidang tersebut oleh Mabes Polri.
"Kami tunggu kapan akan diselenggarakan sidang kode etiknya," pungkasnya.
Keterlibatan Teddy Minahasa dalam kasus peredaran narkoba terungkap dari penyelidikan penyidik Polda Metro Jaya.
Dalam penyelidikan, Polda Metro Jaya mengungkap jaringan pengedar narkoba dan menangkap tiga warga sipil.
Baca juga: 9 Jaksa Mulai Pelajari Berkas Perkara Narkoba Irjen Teddy Minahasa dkk
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.