Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang, Inggris, hingga Korea Selatan Sepakat Ikut Bangun MRT Jakarta pada Momen G20

Kompas.com - 15/11/2022, 11:19 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Indonesia dengan Jepang, Inggris, dan Korea Selatan untuk pembangunan trek mass rapid transit (MRT) Jakarta pada Senin (14/11/2022).

Penandantanganan dilakukan saat rangkaian Presidensi Group of 20 (G20) di Bali, Senin kemarin.

Heru mengapresiasi Jepang dan Inggris yang ikut serta dalam pembangunan trek MRT Jakarta.

"Alhamdulillah, tadi (Senin) sudah dilakukan penandatanganan kerja sama dengan Inggris dan Jepang. Tentu, kita apresiasi partisipasi kedua negara tersebut dalam pengembangan fase-fase MRT," tuturnya dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (15/11/2022).

Baca juga: Dishub DKI Anggarkan Rp 40 Miliar untuk Pembebasan Lahan Proyek MRT Jakarta

Setelah Jepang dan Inggris, Korea Selatan juga menandatangani nota kesepahaman tanda siap bergabung dalam proyek MRT Jakarta. Heru Budi membagi momen penandatanganan tersebut melalui aku Instagramnya. 

"Setelah Jepang dan Inggris, Korea Selatan menyusul bergabung dalam proyek MRT Jakarta. Kemarin di hari yang sama (14/11/2022), saya juga menghadiri penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Indonesia dan Korea Selatan tentang pembangunan MRT Jakarta Fase 4 dengan lintas Fatmawati-Kampung Rambutan," tulis Heru.

Dalam kesempatan itu, Heru berharap bahwa proyek pembangunan trek MRT tersebut bisa berjalan dengan tepat waktu.

Dengan demikian, kata eks Wali Kota Jakarta Utara itu, perjalanan masyarakat di Ibu Kota dapat dipermudah.

Baca juga: Rel Trem Peninggalan Zaman Belanda yang Ditemukan di Lokasi Proyek MRT Akan Direlokasi

Pembangunan tersebut, lanjut Heru, diharapkan juga bisa meningkatkan jumlah masyarakat yang menggunakan transportasi umum.

"Harapannya, proyek pengembangan MRT ini dapat terlaksana dengan baik, tepat waktu," ujarnya.

"Sehingga, dapat semakin memudahkan perjalanan masyarakat di Jakarta dan makin banyak masyarakat yang beralih ke transportasi umum untuk lingkungan berkelanjutan," sambung dia.

Untuk diketahui, Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Jepang menandatangani momerandum of cooperation (MoC) berkait kelanjutan pembangunan trek MRT Jakarta East-West Fase 1.

Baca juga: Heru Budi Ikuti Kebijakan Kemenhub soal Rencana PT MRT Jakarta Akuisisi PT KCI

Sementara itu, antara Pemerintah Indonesia-Pemerintah Inggris menandatangani Letter of Intent (LoI) berkait kerja sama pembangunan trek MRT Jakarta.

Sedangkan Pemerintah Korea Selatan menandatangani MoU untuk pembangunan MRT Fase 4 dengan rute Fatmawati-Kampung Rambutan. 

Penandatanganan juga disaksikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com