Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TMII Kembali Buka Dengan Wajah Baru, Begini Cara Mendapatkan Tiketnya

Kompas.com - 20/11/2022, 07:55 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah 6 bulan lebih Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ditutup karena proses revitalisasi, area ini akhirnya kembali dibuka untuk publik.

TMII dibuka untuk pengunjung umum pada hari ini, Minggu (20/11/2022), untuk uji coba terbatas. PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) membatasi jumlah pengunjung hanya 5.000 orang per hari, dari pukul 06.00 - 18.00.

Baca juga: Tiket TMII Sudah Bisa Dipesan Online, Ini Panduan dan Harganya

Tiket masuk TMII hanya dijual secara daring. Momentum tersebut jadi ajang untuk melepaskan rasa penasaran publik terhadap wajah baru TMII.

Cara membeli tiket masuk TMII

Calon pengunjung dapat membeli tiket masuk TMII lewat situs resmi TMII, berikut langkah-langkahnya.

1. Kunjungi laman tamanmini.com lalu pilih reservasi tiket uji terbatas di pojok kiri atas.

2. Tentukan lokasi kunjungan yakni TMII - Pintu Masuk Jakarta, kemudian pilih tanggal kunjungan.

3. Setelah itu, tentukan jumlah pembelian tiket masuk.

Baca juga: TMII Kembali Buka Hari Ini, Tiket Hanya Tersedia Online dan Sudah Ludes Terjual

4. Untuk calon pengunjung yang membawa kendaraaan, pastikan untuk membeli tiket masuk kendaraan, baik itu mobil, sepeda motor, bus, ataupun sepeda.

5. Klik beli langsung untuk melanjutkan proses pembayaran tiket.

6. Setelah itu, calon pengunjung TMII akan diarahkan untuk membuat akun Travelink.

7. Isi biodata untuk membuat akun Travelink, kemudian verifikasi akun melalui email yang didaftarkan. Setelah akun terdaftar, calon pengunjung dapat melanjutkan proses pembayaran.

Baca juga: TMII: Ambisi Tien Soeharto Ciptakan Miniatur Indonesia

8. Pilih metode pembayaran, tersedia pilihan e-wallet, virtual account, serta kartu debit/kredit.

9. Setelah pembayaran sukses, tiket digital akan aktif. Pengunjung perlu menunjukkan tiket digital kepada petugas penjaga gerbang masuk TMII.

Dilansir dari laman resmi PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) selaku operator TMII, jumlah maksimal pengunjung yang dapat mengunjungi TMII sepanjang periode uji coba dibatasi hanya 5.000 orang.

Baca juga: Menengok Hasil Revitalisasi TMII yang Disebut Sudah Rampung Jelang KTT G20

Adapun harga tiket masuk untuk pengunjung selama masa uji coba ditetapkan sebesar Rp 25.000 per orang. Harga ini sama dengan harga tiket masuk untuk kendaraan jenis mobil dan sepeda per unit kendaraan.

Sementara itu, harga tiket masuk untuk kendaraan motor dibanderol Rp 15.000 per unit. Adapun harga tiket masuk bus dibanderol Rp 30.000 per unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Betolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Betolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com