JAKARTA, KOMPAS.com - Salah seorang pengunjung Mal Ratu Plaza bernama Ade (41) mengaku miris melihat pusat perbelanjaan itu kini sepi.
Padahal, mal yang terletak di Jalan Jenderal Sudriman itu sempat berjaya di era 1990-an.
"Ya kalau dihitung mundur dari dulu, lihatnya miris. Ini kan dulu salah satu pusat perbelanjaan paling hype di zamannya, sekarang ruko-ruko sudah pada tutup," ujar Ade saat ditemui di Ratu Plaza, Rabu (23/11/2022).
Tak hanya Ratu Plaza, banyak mal lain, kata Ade yang juga bernasib sama lantaran terdampak pandemi Covid-19.
Baca juga: Menengok Mal Ratu Plaza yang Makin Sepi Pengunjung, Lantai 3 dan 5 Kosong Melompong
Ia bercerita, dulu sekitar 1990-an sering berkunjung ke Ratu Plaza bersama orangtuanya untuk membeli peralatan elektronik.
Ade pun tak menyangka, mal yang berdiri kedua di Jakarta setelah Sarinah itu kini terlupakan terlupakan begitu saja.
Padahal dulunya, kata dia, Mal Ratu Plaza hits di zamannya.
Jika dibandingkan dengan mal ternama kini, Ratu Plaza setara dengan Plaza Senayan dan Pondok Indah Mal (PIM), dua mal di ibu kota yang selalu ramai pengunjung.
"Selalu ke sini bersama orangtua, kalau belanja yang berhubungan elektronik. Kalau mau disetarakan kayak Plaza Senayan atau PIM," jelas Ade.
Baca juga: Senjakala Ratu Plaza, Mal Nomor 2 di Jakarta itu Kini Terlupakan
Bedanya, PIM dan Plaza Senayan lebih bervariasi dari segi toko-toko yang tersedia.
Sedangkan di Ratu Plaza cenderung ke barang-barang elektronik, yang kemudian kalah saing dengan ITC Mangga Dua.
Ia berharap, Mal Ratu Plaza dapat bangkit dan ramai kembali.
Apalagi, akses menuju Ratu Plaza sangat strategis karena terdapat transportasi umum MRT Stasiun Senayan dan Halte Busway Transjakarta Bundaran Senayan di sana.
Baca juga: Mal Kian Sepi, Penjual di Ratu Plaza Sarankan Pengelola Perbaiki Fasilitas dan Gencarkan Promosi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.