JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria bernama M Hasya Attalah (17) ditemukan tewas tergeletak di jalan kawasan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) tersebut diduga menjadi korban tabrak lari pengendara mobil Mitsubishi Pajero yang terjadi sebulan lalu, tepat pada 6 Oktober 2022.
Kasus dugaan tabrak lagi yang dialami Hasya ini baru mencuat setelah hasil penyelidikan Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan belum mencapai perkembangan.
Baca juga: Kronologi Mahasiswa UI Jadi Korban Tabrak Lari oleh Diduga Pensiunan Pejabat Polri
Informasi mengenai kecelakaan yang dialami Hasya beredar melalui WhatsApp. Dalam pesan itu terdapat foto korban yang tampak menggunakan almamater UI berwarna kuning.
Pesan yang sama menyebutkan bahwa Hasya menjadi korban tabrak lari oleh seseorang yang diduga anggota Polri.
Kronologi
Orangtua M Hasya Attala, Adi Syahputra mengatakan, peristiwa tabrak lari itu terjadi saat putranya hendak pulang ke kosan dari kegiatan kampus pada 6 Oktober 2022, malam.
Korban, kata Adi, menggunakan sepeda motor seorang diri.
Setiba di Jalan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, korban seketika oleng dan terjatuh ke sebelah kanan.
Namun saat bersamaan, mobil Mitsubishi Pajero datang dari arah berlawanan dan menabrak serta melindas korban.
"Iya ditabrak terus dilindas, itu saksinya yang menyatakan seperti itu, karena saya tidak di lokasi, karena diceritakan seperti itu," kata Adi saat dikonfirmasi, Jumat (25/11/2022).
Baca juga: Bertengkar, Ayah di Jombang Tabrak Lari Anaknya Sendiri, Pelaku Sempat Dihakimi Warga
Adi mengatakan, saat itu pengemudi mobil menolak bertanggung jawab. Korban dibawa mobil ambulans setelah teman korban mencari pertolongan.
"Jadi informasinya setelah sampai di rumah sakit sudah meninggal. Kami tidak bisa pastikan apakah dia meninggal di dalam ambulans, atau apa, karena sempat cukup lama dipinggir jalan," kata Adi.
Diduga anggota polri
Adi Syahputra saat dikonfirmasi membenarkan Hasya menjadi korban tabrak lari diduga oleh anggota polri.