Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Eliezer's Angels Setia Temani Bharada E Jalani Sidang Pembunuhan Berencana Brigadir J

Kompas.com - 29/11/2022, 08:16 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah perempuan tampak kompak mengenakan baju berwarna hitam. Mereka satu per satu masuk ke Gedung Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Senin (28/11/2022) pagi.

Bukan hanya warna, baju yang mereka kenakan juga memiliki tulisan yang sama, yakni "Eliezer's Angels. We Stand for Till Finish". Ada pula yang mengenakan baju dengan gambar wajah Richard Eliezer atau Bharada E.

Ya, para perempuan itu mengaku fans Bharada E. Mereka datang untuk memberikan dukungan kepada Bharada E yang menjalani sidang pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Baca juga: Bharada E Disemangati Eliezer Angles Saat Tiba di Ruang Sidang PN Jaksel

Para Eliezer's Angels itu selalu mendukung Bharada E yang saat ini sudah menjalani sidang keenam bersama sejumlah terdakwa lain termasuk mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Ferdy Sambo.

Tak saling mengenal

Merry Chan, salah satu di antara perempuan itu mengaku, sengaja datang ke PN Jakarta Selatan dari tempat tinggalnya di Cengkareng, Jakarta Barat untuk memberikan dukungan kepada Richard.

Sedangkan para fans Bharada E lain yang datang dari daerah berbeda-beda, satu di antaranya Tangerang Selatan. Mereka sebelumnya tidak saling mengenal dan baru bertemu di PN Jakarta Selatan.

Baca juga: Fans Bharada E Kembali Datangi PN Jaksel, Bertekad Beri Dukungan hingga Kasus Selesai

"Kami memang di sini dukung Richard itu kan kita berati dukung almarhum Brigadir J, agar kebenaran bisa terungkap. Kami Insya Allah bakal sampai akhir (mengawal)," kata Merry saat ditemui di PN Jakarta Selatan, Senin.

Merry sendiri mengaku sudah ketiga kali datang ke PN Jakarta Selatan untuk mendukung Richard. Ia baru menemani terdakwa kasus pembunuhan itu pada sidang keempat, lima dan enam.

"Saya datang dari sidang ke empat, lima dan enam. Iya sengaja datang buat dukung Bharada E. Namanya keadilan kita harus menyuarakan, tak bisa diam," ujar Merry.

Merry mengaku bahwa dia rela meninggalkan keluarganya di rumah untuk menemani Richard. Hal itu dilakukan setiap kali mendukung terdakwa selama diadili di PN Jakarta Selatan.

"Tapi semua itu ada yang urusin. Kami orang yang bertanggungjawab," kata Merry.

Richard di mata Eliezer's Angels

Merry dan sejumlah rekannya memiliki penilaian tersendiri terhadap Richard meski telah terbukti melakukan pembunuhan terhadap Brigadir J atas perintah Ferdy Sambo.

Mereka menilai Richard merupakan orang yang baik. Dalam penelusuran Merry dan kawan-kawan, Richard adalah tulang punggung keluarga yang selalu memberikan gajinya untuk keluarga.

"Kemarin kan ada videonya. Dia bekerja gajinya kecil tapi dia masih mengirim ke keluarga. Dia pulang keluarga," ucap Merry.

Baca juga: Alasan Eliezers Angels Beri Dukungan, Mereka Percaya Bharada E Bunuh Brigadir J di Bawah Tekanan

Dengan terlibat kasus ini, Richard sudah tak lagi bisa membantu keluarga. Atas kondisi itu membuat simpati Merry dan sejumlah perempuan yang masuk dalam komunitas Eliezer's Angels.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com