DEPOK, KOMPAS.com - Koalisi Pejalan Kaki mengingatkan bahwa setiap pembangunan infrastruktur yang dikerjakan Pemerintah Kota sudah pasti menyusahkan warga.
Pernyataan itu disampaikan Ketua Koalisi Pejalan Kaki Alfred Sitorus, sebagai upaya mengingatkan warga Kota Depok yang "terimbas" revitalisasi trotoar Jalan Margonda.
"Jangan sampai karena bicara hanya tumpukan membangun infrastruktur, karena di mana membangun infrastruktur publik itu enggak ada yang tidak menyusahkan orang," kata Alfred dalam diskusi publik Urban Policy, Selasa (29/11/2022).
Tak hanya pembangunan tortoar yang menyusahkan warga, dikatakan Alfred, membangun jalan raya sekalipun juga sama-sama menyusahkan.
Baca juga: Koalisi Pejalan Kaki Minta Pemkot Libatkan Publik Soal Revitalisasi Trotoar di Margonda
Karena itu, lanjut Alfred, diperlukan komunikasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dengan warga. Misalnya, dalam kegiatan sosialisasi proyek revitalisasi trotoar tersebut.
"Yang pasti adalah bagaimana komunikasi sebelum membangun ini publik yang ada sekitar jalan itu dilibatkan atau dilakukan sosialisasi," kata dia.
Jika tidak dilakukan, Alfred khawatir masyarakat menjadi acuh lantaran semenjak perencanaan hingga merevitaliasi trotoar tak pernah dilibatkan.
Baca juga: Pemkot Depok: Trotoar Instagramable di Margonda untuk Tingkatkan Minat Jalan Kaki
"Jangan sampai publiknya tidak merasa dilibatkan, akhirnya publiknya cuek terkait dengan fasilitas publik yang tadi dari awal enggak terlibat," kata dia.
"Minimal ditanyain itu warga sepanjang jalan sana, ketika ada masalah publiknya, ditanyakan," sambung dia.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah memulai pengerjaan lanjutan program penataan trotoar di Jalan Margonda Raya, Depok.
Baca juga: Saat Inisiatif Pemkot Depok Bangun Trotoar Instagramable Malah Kecewakan Publik...
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.