DEPOK, KOMPAS.com - Beredar video rekaman yang menarasikan seorang calon ketua lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) Kelurahan Bedahan, Sawangan, Depok, meminta amplop berisi uang yang sudah diberikannya dikembalikan.
Rekaman video pribadinya itu kemudian viral di media sosial Instagram @Depok24jam.
Dalam video tersebut, pria yang mengatasnamakan dirinya Tatang Johari terlihat marah, setelah gagal menjadi ketua LPM Kelurahan Bedahan.
Baca juga: Jalur Sepeda di Bendungan Hilir Masih Tak Steril Malam Ini, Tak Ada Petugas yang Menjaga
Pasalnya, ia sudah memberikan uang kepada sejumlah Ketua RW senilai Rp 1 juta agar memilihnya menjadi Ketua LPM Kelurahan Bedahan.
Akan tetapi, Tatang hanya memperoleh dua suara dalam dalam pemilihan ketua LPM yang digelar serantak pada Minggu (27/11/2022).
Kerena itu, ia merasa dikecewakan oleh para ketua RW tersebut sehingga meminta uang itu dikembalikan.
"Saya sudah menyebar amplop ke beberapa RW tapi suara saya cuma dua biji. Akhirnya saya kencengin, saya kasih syok terapi tapi itikad baik dan minta maaf tidak ada," kata Tatang dikutip dalam video tersebut.
Baca juga: Marak Kendaraan Lepas Pelat Nomor untuk Hindari ETLE, Belum Ada yang Ditilang Manual di Jakbar
Tatang meminta itikad baik para ketua RW yang sudah menerima amplopnya. Sebab, hanya dua ketua RW yang baru mengembalikan amplop tersebut.
"Beliau (para RW) menerima amplop saya, satu amplop sejuta, tapi itikad baik tidak ada. Ada orang yang mengantar amplop karena segan ketemu," kata Tatang.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com, pemilihan ketua LPM di Kelurahan Bedahan, dimenangkan oleh Rizal Antoni, dengan memperoleh 23 suara, sedangkan Tatang Johari hanya memperoleh dua suara.
Baca juga: Berharap Olahan Minyak Jelantah Tak Hanya Dinikmati Negara Lain, Tapi Juga Negeri Sendiri..
Kompas.com mencoba menghubungi Tatang Johari terkait video viral tersebut. Namun, Tatang baru bisa memberikan keterangan di kediamannya pada Kamis (1/12/2022) pada pukul 10.00 WIB.
"Besok jam 10.00 WIB, ke rumah saya. Advokat saya sudah siap untuk mendampingi saya," kata Tatang saat dikonfirmasi, Rabu (30/11/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.