JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda lapak barang rongsokan di Jalan Musyawarah, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Kamis (1/12/2022) sekitar pukul 08.50 WIB.
Area lapak seluas lebih dari 300 meter persegi itu kini dipenuhi dengan barang rongsokan seperti botol plastik, kardus, kayu, hingga besi dan seng yang sudah hangus terbakar.
Perwira Piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Sardi mengatakan, selain lapak rongsokan, empat rumah semipermanen juga rata dengan tanah.
"Ada empat lapak rumah semipermanen yang terbakar, pemiliknya satu orang," kata Sardi saat ditemui di lokasi kebakaran, Kamis.
Baca juga: 14 Unit Mobil Damkar Tangani Kebakaran Lapak Rongsok di Kebon Jeruk
Sementara itu, pemilik lapak bernama Adit (41) mengatakan, lapak itu merupakan tempat usahanya sejak lima tahun lalu.
Api membakar habis harta benda hingga bisnisnya hingga menyebabkan kerugian sekitar Rp 100 juta.
"Saya usaha di sini sejak lima tahun lalu, baru kali ini kebakaran. Semua (barang) elektronik, kulkas, TV, habis. Barang rongsok semua habis, kerugian ada kali Rp 100 jutaan," ungkap Adit dengan wajah yang masih kebingungan menatap lapaknya.
Baca juga: Kini Pengendara Makin Berani Terobos Jalur Sepeda sejak Tilang Manual Dihapus...
Petugas menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Hingga pukul 10.17 WIB, 70 petugas beserta 14 unit kendaraan pemadam masih berada di sekitar lokasi kebakaran.
Proses pendinginan masih berlangsung lantaran hawa panas yang masih terasa di balik barang-barang rongsokan yang terbakar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.