Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reuni 212 Digelar di Masjid At-Tin, Lalin Padat Merayap, tetapi Belum Ada Pengalihan Arus

Kompas.com - 02/12/2022, 07:04 WIB
Joy Andre,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Jalan Taman Mini, depan Masjid At-Tin, Jakarta Timur, Jumat (2/12/2022) pagi, cenderung padat merayap.

Kepadatan lalu lintas tersebut disebabkan oleh digelarnya aksi reuni 212 bertajuk "Munajat Akbar dan Indonesia Bershalawat untuk Keselamatan NKRI" yang digelar di Masjid At-Tin.

Pengamatan Kompas.com pukul 06.00 WIB, arus lalu lintas di Jalan Taman Mini mengalami tersendat ketika memasuki ruas depan masjid, baik yang mengarah ke Cipayung maupun yang mengarah ke Jalan Raya Bogor.

Baca juga: Massa Reuni 212 Gelar Shalat Subuh Berjamaah di Masjid At-Tin

Tersendatnya arus lalu lintas itu disebabkan oleh kerumunan orang yang hendak mengikuti aksi reuni 212. Sebab, trotoar menjadi salah satu pilihan mereka untuk berkumpul.

Selain itu, kendaraan roda dua massa aksi diparkir di trotoar dan bahu jalan sehingga kian mempersempit arus lalu lintas di Jalan Taman Mini, terutama yang mengarah ke Cipayung.

Meski demikian, kepadatan arus lalu lintas tidak berlangsung panjang. Antrean kendaraan tampak tidak sampai 500 meter. Meski perlahan, kendaraan tetap bisa melaju.

Oleh sebab itu, belum diterapkan pengalihan arus di Jalan Taman Mini.

Tampak sejumlah aparat kepolisian berjaga di tepi jalan untuk mengatur arus lalu lintas.

Reuni Aksi 212 menurut rencana bakal dilaksanakan mulai Jumat dini hari sekitar pukul 02.00 WIB sampai pukul 09.00 WIB. Para peserta diwajibkan menerapkan protokol kesehatan (prokes) untuk meminimalkan penularan Covid-19.

Baca juga: Ada Harapan Ibu Negara di Balik Keanggunan Masjid Tempat Munajat Akbar Reuni 212

"Dimulai dengan shalat tahajud hingga pukul 09.00 WIB. Bawa alat shalat, pakai masker, jaga protokol kesehatan, dan diharapkan mengenakan pakaian putih," ujar Yusuf dalam keterangannya.

Yusuf menyebutkan bahwa reuni kali ini akan difokuskan pada kegiatan doa bersama dan bermunajat. Tidak seperti Reuni 212 sebelumnya di kawasan Monas yang digelar bersamaan dengan aksi damai untuk menyuarakan isu tertentu.

"Kenapa acara di sini? Karena memang di masjid ini kami akan melakukan acara yang bertema munajat. Di samping perjuangan, tadi sudah disampaikan, yaitu kami tidak hanya mengandalkan perjuangan, tetapi kami butuh kekuatan dari doa," ungkap Yusuf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Ketakutan Pengemudi 'Online' Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Ketakutan Pengemudi "Online" Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Megapolitan
KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

Megapolitan
Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Megapolitan
Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Megapolitan
Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Megapolitan
Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com