Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Gempa Garut Terasa di Jabodetabek, Kasus Imam Dipukuli Jamaah Berakhir Damai, dan 2 Gempa Besar Melanda Jabar

Kompas.com - 04/12/2022, 06:24 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita gempa dengan magnitudo 6,4 mengguncang Garut, Jawa Barat, Sabtu (3/12/2022) pukul 16.49 WIB banyak dibaca pada Sabtu (03/12/2022).

Getarannya terasa hingga ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Kemudian, berita seorang imam masjid di Kota Bekasi, Jawa Barat, dianiaya salah seorang jemaah juga banyak diburu pembaca. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/12/2022).

Gempa besar yang berpusat di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Garut, Jawa Barat, juga dicari pembaca. Adapun warga Jabodetabek diimbau tetap waspada. Berikut paparannya:

Baca juga: Komplotan Copet Penumpang Angkot di Flyover Pasar Rebo Kembali Diringkus Polisi

1. Gempa Garut Terasa hingga Jabodetabek

Gempa dengan magnitudo 6,4 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (3/12/2022) pukul 16.49 WIB. Getarannya terasa hingga ke wilayah Jabodetabek.

Nadia, warga Depok, mengaku merasakan guncangan tersebut meski hanya sebentar. "Terasa gempa waktu lagi duduk,goyang-goyang gitu, tapi sebentar banget," ujar dia. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Gempa di Garut, BMKG Imbau Warga Hindari Bangunan Rumah Retak

2. Imam Masjid Dipukuli Jamah Berakhir Damai

Seorang imam masjid di kawasan Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, dianiaya salah seorang jemaah. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (1/12/2022) ketika korban sedang memimpin shalat berjamaah.

Aksi pemukulan itu terekam kamera pengawas. Video hasil rekaman CCTV itu kemudian beredar luas di jagat maya.

Dalam video yang diunggah pada Jumat (2/12/2022) kemarin, terlihat korban tengah memimpin ibadah shalat Magrib berjamaah di Masjid Ar-Rahman Jatiwaringin. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Saat Imam Masjid Dipukuli Jemaah di Bekasi, Pelaku Sudah Lansia...

3. Saat Dua Gempa Besar Melanda Jabar

Dalam dua pekan terakhir, terjadi gempa besar yang berpusat di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Setiap gempa terjadi di area Jawa Barat, efek dari getaran gempa turut dirasakan juga oleh warga yang berdomisili di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Daryono, mengatakan sejak 2019, Jawa Barat merupakan kawasan dengan aktivitas gempa paling tinggi di Indonesia. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Gempa Bumi di Garut, BMKG: Aktivitas Gempa Menengah, dari Aktivitas Lempeng Indo-Australia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

F-Gerindra DKI Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis dan Pertahankan KJMU

F-Gerindra DKI Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis dan Pertahankan KJMU

Megapolitan
Pengedar Gagal Selundupkan Narkoba di PN Depok karena Ketahuan Petugas

Pengedar Gagal Selundupkan Narkoba di PN Depok karena Ketahuan Petugas

Megapolitan
Polisi Kerahkan 3.355 Personel Gabungan Kawal Demo di DPR dan KPU RI

Polisi Kerahkan 3.355 Personel Gabungan Kawal Demo di DPR dan KPU RI

Megapolitan
Pengadilan Sita Narkoba yang Diselundupkan Ahmad Syahroni ke PN Depok Pakai Nasi dan Gorengan

Pengadilan Sita Narkoba yang Diselundupkan Ahmad Syahroni ke PN Depok Pakai Nasi dan Gorengan

Megapolitan
Pencuri Brankas Rumah di Ciracas Tersenyum Usai Beraksi, Terekam CCTV

Pencuri Brankas Rumah di Ciracas Tersenyum Usai Beraksi, Terekam CCTV

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Yogyakarta untuk Mudik Lebaran 2024

Tarif Tol Jakarta-Yogyakarta untuk Mudik Lebaran 2024

Megapolitan
Geledah Klinik Dokter Gadungan di Bekasi, Polisi Sita Jas Dokter dan Obat-obatan

Geledah Klinik Dokter Gadungan di Bekasi, Polisi Sita Jas Dokter dan Obat-obatan

Megapolitan
Dishub Bogor Bakal Pekerjakan Sopir Angkot Konvensional ke Angkot Listrik

Dishub Bogor Bakal Pekerjakan Sopir Angkot Konvensional ke Angkot Listrik

Megapolitan
Pemprov DKI Buka Posko KJMU di Setiap Wilayah, Berikut Daftarnya

Pemprov DKI Buka Posko KJMU di Setiap Wilayah, Berikut Daftarnya

Megapolitan
Polisi Tangkap Dokter Gadungan di Bekasi, Praktik sejak 2019

Polisi Tangkap Dokter Gadungan di Bekasi, Praktik sejak 2019

Megapolitan
Maling Brankas di Ciracas Panjat Pagar dan Bobol Pintu Rumah Pakai Linggis

Maling Brankas di Ciracas Panjat Pagar dan Bobol Pintu Rumah Pakai Linggis

Megapolitan
Dishub Siapkan Diklat bagi Calon Sopir Angkot Listrik di Bogor

Dishub Siapkan Diklat bagi Calon Sopir Angkot Listrik di Bogor

Megapolitan
Demi Hapus Rasa Sepi, Sudarman Jadi Marbut Masjid di Usia Senja

Demi Hapus Rasa Sepi, Sudarman Jadi Marbut Masjid di Usia Senja

Megapolitan
'Mama Mau Pergi Demo Dulu, demi Masa Depan Kalian...'

"Mama Mau Pergi Demo Dulu, demi Masa Depan Kalian..."

Megapolitan
Ada 8 Kasus DBD di RSUD Tamansari, 6 Pasien di Antaranya Anak-anak

Ada 8 Kasus DBD di RSUD Tamansari, 6 Pasien di Antaranya Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com