Hanya ada tiga kios yang terpantau buka pada hari itu. Ketiganya menjual pakaian dengan harga miring, yakni mulai dari Rp 35.000.
Rizki (30) yang pernah berdagang di Blok M mengaku sudah gulung tikar sejak 2017 karena tidak sanggup membayar sewa kios imbas jumlah pembeli yang menurun.
"Kan enggak ada pelanggan, bener-bener sepi, harga sewa juga enggak turun. Karena enggak ada pemasukan, jadinya bingung buat bayar sewa," ujar Rizki saat ditemui di Mal Blok M.
Selain kedua mal di atas, mal lain yang juga pernah berjaya namun kini ditinggalkan adalah Mal Ratu Plaza.
Salah satu pengunjung, Ade (41), mengaku miris melihat nasib Mal Ratu Plaza kini.
"Ya kalau dihitung mundur dari dulu, lihatnya miris. Ini kan dulu salah satu pusat perbelanjaan paling hype di zamannya, sekarang ruko-ruko sudah pada tutup," ujar Ade saat ditemui di Ratu Plaza, Rabu (23/11/2022).
Ia bercerita, dulu pada tahun 1990-an, ia sering berkunjung ke Ratu Plaza untuk membeli peralatan elektronik.
Kini, mal kedua di Jakarta ini sudah semakin dilupakan.
(Penulis : Reza Agustian, Annisa Ramadani Siregar/ Editor : Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Irfan Maullana, Ihsanuddin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.