JAKARTA, KOMPAS.com - Teka-teki kematian satu keluarga yang berjumlah empat orang di dalam rumah di Perumahan Citra Garden 1, Kalideres, Jakarta Barat, akhirnya terungkap.
Polda Metro Jaya menyampaikan perkembangan terbaru kasus kematian sekeluarga setelah melakukan penyelidikan panjang bersama tim asosiasi psikologi forensik. Jumat (9/10/2022).
Penyebab kematian Rudyanto Gunawan (71), istrinya, Margaretha Gunawan (68), Dian (40) dan Ridyanto sudah jelas. Mereka disimpulkan mati wajar, tetapi dalam kondisi yang tidak wajar.
Hal ini sekaligus membantah berbagai dugaan yang sempat mencuat sebelumnya.
Baca juga: Kasus Ditutup, Jenazah Sekeluarga yang Tewas di Kalideres Segera Diserahkan ke Keluarga
Fakta yang terungkap dalam penyelidikan awal adalah kosongnya lambung jasad. Empat orang yang meninggal dunia ini diduga tidak makan dan minum dengan waktu yang cukup lama.
Asumsi bahwa mereka mati kelaparan pun muncul. Bahkan sempat muncul asumsi bahwa mereka sengaja tidak mengonsumsi apapun.
Namun, polisi menegaskan kondisi lambung kosong tidak dapat serta merta diartikan bahwa mereka tewas akibat kelaparan.
Dokter forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati menegaskan, jasad sudah berusia lebih dari beberapa hari saat ditemukan. Bahkan, hitungan pekan.
Biasanya, untuk jasad yang sudah lama seperti ini, kondisi organ dalam kosong itu merupakan hal yang wajar.
Baca juga: Dugaan Adanya Paham Apokaliptik di Balik Tewasnya Satu Keluarga Kalideres Terbantahkan
Tim forensik gabungan yang mengikuti konferensi pers pada Jumat siang itu menyimpulkan bahwa penyebab kematian satu keluarga bukan karena kelaparan ataupun sengaja setop makan dan minum.
Dokter forensik di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Ade Firmansyah, yang dilibatkan dalam proses penyelidikan, mengatakan bahwa pihaknya menemukan feses di tubuh dua dari empat orang dalam satu keluarga tersebut.
"Ditemukan feses, di tubuh Budyanto dan Dian itu ada feses. Pada jenazah ini ditemukan sisa makanan belum terbuang," kata Ade.
Temuan feses di tubuh dua anggota keluarga tersebut menandakan bahwa mereka berdua sempat makan sebelum meninggal dunia.
Dalam feses tersebut, tim kedokteran forensik mendapati adanya kandungan karbohidrat dan serat-serat makanan.
Baca juga: Chat Emosional di Ponsel Keluarga Kalideres Ditulis Dian, Berisi Curhat Percintaan dan Motivasi
"Setelah makan terakhir, meninggal dunia. Kami bisa menyebutkan bahwa yang bersangkutan sempat makan paling lama tiga hari sebelum meninggal dunia," ujar Ade.