JAKARTA, KOMPAS.com - Bantuan untuk korban kebakaran di Jalan Manggarai Utara II, RT 11/RW 01, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, disebut telah tersalurkan.
Ketua RW 01 Kelurahan Manggarai, Prihatin Budi Santoso, menyebut sejumlah instansi pemerintah telah mengirimkan bantuan untuk korban kebakaran itu.
Menurut dia, selain instansi pemerintah, warga sekitar yang tak terdampak juga memberikan bantuan.
Baca juga: Korban Kebakaran Manggarai Mengungsi ke Gedung Karang Taruna dan Masjid SMPN 3
"Bantuan alhamdulillah dari TNI, BPBD (DKI Jakarta), Baznas, Kementerian Sosial (Kemensos), semua turun," tuturnya ditemui di Sekretariat RW01 Manggarai, Minggu (18/12/2022).
"Yang ada di lapangan itu sudah bantuan dari pemerintah lah, di samping memang yang ada (bantuan) dari warga ya," sambung Prihatin.
Ia menyatakan, Kemensos memberikan bantuan berupa makanan sebanyak tiga kali sehari. Menurut Prihatin, ada 250 boks setiap pengiriman.
Baca juga: Panik Lihat Api, Korban Kebakaran Manggarai Tak Sempat Selamatkan Barang Berharga
Kemudian, BPBD DKI Jakarta disebut telah mengirimkan alas tidur dan seperangkat alat mandi seperti handuk dan sabun.
"Kalau baju dan celana yang layak pakai rata-rata dari warga sekitar saja," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Prihatin mengaku belum mengetahui hingga kapan bantuan itu bakal dikirimkan.
Namun, setahu dia, tanggap darurat pengiriman bantuan berlangsung selama tujuh hari sejak peristiwa terjadi.
Baca juga: Kebakaran Kontrakan di Manggarai Disebut karena Petir Sambar Meteran Listrik
"Kalau bantuan, saya belum berani (bilang) sampai kapan karena kan situasi dan kondisinyanya seperti ini kan. Yang jelas tanggap darurat kan tujuh hari, kami lihat tujuh hari ke depan," ucap Prihatin.
Diberitakan sebelumnya, pada Sabtu (17/12/2022), kebakaran di Jalan Manggarai Utara II disebut terjadi karena petir yang menyambar meteran listrik.
Siti Nafisah, korban sekaligus saksi mata, menyebut kebakaran ini bermula saat hujan deras disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
Baca juga: Korban Kebakaran Manggarai Mengais Puing Rumahnya untuk Mencari Harta Benda Tersisa
Karena kondisi cuaca itu, Siti bersama suaminya lalu mengecek kontrakan miliknya yang berada persis di belakang rumahnya.
Saat hendak mengecek kontrakan, Siti melihat petir yang menyambar meteran listrik.