Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditemukan Tewas di Serpong, Leher dan Badan Karyawati Total Buah Penuh Luka

Kompas.com - 18/12/2022, 15:47 WIB
Ellyvon Pranita,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ditemukan sejumlah luka pada jasad karyawati Total Buah berinisial R (31) yang ditemukan di kamar mesnya, Serpong, Tangerang Selatan.

Kepala Polres Metro Tangerang Selatan AKBP Sharly Sollu mengatakan, berdasarkan olah tempat kejadian perkara, luka banyak ditemukan pada bagian badan dan leher korban.

"Dari pihak kepolisian terutama Polsek Serpong melakukan penyelidikan dan olah TKP, ditemukan di badannya ada luka-luka dan di sekitar lehernya," ungkap Sharly Sollu kepada media, Sabtu (17/12/2022) malam.

Berdasarkan hasil olah TKP tersebut, penyidik menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia akibat tindak kekerasan.

Baca juga: Jasad Perempuan Dalam Karung Beras di Gunung Putri Bogor Diduga Korban Pembunuhan

Dari hasil penyelidikan itu pula diketahui bahwa pelaku pembunuh R adalah teman kerjanya sendiri.

Mereka sama-sama berkerja di toko retail Total Buah dan tinggal di mess yang disediakan oleh pihak kantor mereka.

R ditemukan tewas di mess karyawan yang berlokasi di Jalan Astek Lengkong Gudang RT 001 RW 004, Lengkong Gudang, Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Sarly menjelaskan, pelaku telah melakukan tindak kekerasan terhadap korban hingga mengakibatkan luka-luka di sekujur tubuh korban.

Akibat tindak kekerasan itu, korban akhirnya meninggal dunia di kamarnya tanpa diketahui siapapun saat kejadian.

Baca juga: Karyawati Bank Diancam Foto Bugilnya Disebar Mantan Pacar, Ini Motif Pelaku

Pihak kepolisian sendiri sudah menangkap pelaku dan sedang melakukan interogasinya guna menguak motif penganiayaan hingga terenggutnya nyawa karyawati tersebut.

Awal penemuan korban terjadi pada Sabtu pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Saksi berinisial S dan Si yang merupakan tetangga kamar mes korban mengaku masih bertemu korban.

Namun, sekitar pukul 09.00 WIB, korban sudah tidak memberikan kabar. Ketika saksi Y yang merupakan rekan korban mencoba menghubungi lewat telepon, korban pun tidak merespons.

"Padahal seharusnya korban masuk kerja jam 14.00 WIB, temannya cek kamar, ternyata sudah tergeletak," jelas Kapolsek Serpong Kompol Evarmon Lubis, Sabtu (17/12/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com