TANGERANG, KOMPAS.com - Polres Metro Tangerang Kota menangkap tiga orang pelaku yang diduga membunuh perempuan bertato kupu-kupu yang jenazahnya ditemukan mengambang di Kali Cisadane.
"Saat ini kami memang sudah mengamankan tiga orang pelaku," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho usai apel gabungan di Halaman Polres Metro Tangerang Kota, Kamis (22/12/2022).
"Satu pelaku itu adalah orang asing, dua adalah warga negara Indonesia," tambah dia.
Baca juga: Mayat Perempuan Bertato Ditemukan Mengambang di Kali Cisadane Tangerang
Ketiga pelaku diduga telah membunuh perempuan bertato kupu-kupu yang diidentifikasi bernama Elis Sugiarti (49).
Jenazah korban ditemukan mengambang di Kali Cisadane, Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang Banten pada Rabu (14/12/2022).
Zain mengatakan, saat ini tim yang bertugas masih terus melengkapi barang bukti untuk memperkuat motif dan tindakan sadis ketiga pelaku itu.
"Saat ini untuk pelaku kita sudah melakukan pengamanan," ucap dia.
Ketiga pelaku itu adalah laki-laki. Mereka ditangkap di dua daerah berbeda, yakni Jakarta dan Solo.
Sebelumnya diberitakan, mayat perempuan bertato kupu-kupu itu ditemukan mengambang di Kali Cisadane, Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang Banten pada Rabu (14/12/2022).
Kondisi korban saat ditemukan tertutup kain seprai hitam dengan kondisi tangan terikat ke belakang menggunakan lakban.
Baca juga: Teka-Teki Pembunuhan Wanita Bertato yang Ditemukan di Kali Cisadane
Mayat itu pertama kali ditemukan oleh dua warga sekitar yang sedang mencari ikan menggunakan perahu.
Kemudian, saksi melaporkan informasi tersebut ke Polsek Tangerang.
Jenazah korban kemudian langsung dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk diautopsi.
Berdasarkan hasil otopsi menunjukkan bahwa korban meninggal dunia akibat jeratan di lehernya.
"Kami sudah dapatkan, dari hasil autopsi yang dilakukan oleh dokter forensik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang bahwa dari hasil otopsi tersebut, korban meninggalnya karena ada jeratan di lehernya," jelas Zain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.