JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi Malika (6) terus membaik setelah kembali ke pangkuan kedua orangtuanya usai 26 hari menjadi korban penculikan.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi, atau Kak Seto, yang menjadi bagian dari tim medis untuk menangani kesehatan jiwa Malika.
"Secara keseluruhan, salut sekali. Luar biasa, sudah seperti pulih dan tidak terjadi apa-apa," kata Seto usai menjenguk Malika di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (4/1/2023).
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, Malika terlihat gembira saat dikunjungi Kak Seto. Saat diajak berbincang, Malika selalu menjawab dan antusias.
Baca juga: Dijerat Pasal Berlapis, Pelaku Penculikan Malika Terancam Penjara 15 Tahun
Bahkan, Malika dengan lancar menceritakan pada memberi tahu jika bercita-cita menjadi polisi saat dewasa nanti.
Kendati Malika lancar dalam bercerita, Kak Seto tidak ingin terburu-buru bertanya lebih lanjut terkait apa yang dialami Malika selama mengalami penculikan.
Ia tidak ingin membuat Malika trauma atau tertekan. Fokus Kak Seto adalah untuk membuat perasaan Malika bahagia demi mengembalikan kondisi psikisnya.
"(Malika) tidak bisa langsung ditodong pertanyaan berat mengenai kejadian kemarin,” ucap Kak Seto.
Baca juga: Momen Haru Saat Malika Bertemu Orangtuanya: Tak Henti Berpelukan Sambil Terus Menangis
Meski begitu, Kak Seto tetap ingin bertemu dengan pelaku secepatnya untuk mengetahui motif di balik penculikan Malika yang sebenarnya.
"Keterangan pelaku akan menjadi imbauan kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada, baik kepada orang asing maupun orang terdekat," ucap Kak Seto
Peristiwa penculikan Malika terjadi pada Rabu (7/12/2022). Ia dibawa kabur oleh Iwan Sumarno (42) menggunakan bajaj dari Jalan Gunung Sahari 7A, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Selama 26 hari diculik, Malika kerap diminta untuk ikut mencari uang dengan memulung barang rongsokan bersama Iwan.
Pun saat ditemukan oleh pihak kepolisian, Senin (2/1/2023) malam, posisi korban dan pelaku sedang memulung di kawasan Ciledug, Tangerang.
Baca juga: Malika Banyak Bercerita ke Kak Seto, Soal Apa?
Saat ditemukan pada Senin malam, Malika dalam kondisi berpakaian lusuh dan raut wajah yang tertekan.
"Kami temukan ya kondisi sebagaimana kondisi seorang anak yang mungkin tidak terbiasa dengan pola hidup seperti itu. Iya tertekan," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat diwawancarai, Selasa (3/1/2023).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.