JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menjelaskan duduk perkara soal video penangkapan pria yang kemudian menjadi bulan-bulanan warga di Jalan Sawo, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (11/1/2023) malam.
Video tersebut beredar di media sosial. Dalam video tersebut, pria itu disebut diduga merupakan pedofil.
Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi menjelaskan, pria yang ditangkap itu berinisial SS (50), diduga merupakan pelaku pelecehan seksual terhadap remaja putri, EF (16).
"Waktu kejadian Selasa sekira jam 08.00 WIB. TKP di Kos Jalan Manggis Raya," jelas Nurma saat dikonfirmasi, Kamis (12/1/2023).
Baca juga: Video Viral Pria Diduga Pedofil Ditangkap Warga di Tebet
Nurma mengatakan, dugaan pelecehan seksual terjadi saat pelaku mengajak korban ke kamar kos pelaku.
Saat itu, pelaku disebut melakukan perbuatan tak senonoh kepada korban di dalam kamar kos tersebut.
"Kemudian, sekira jam 10.00 WIB, korban pulang ke rumah dan bercerita tentang kejadian yang dialaminya kepada orangtua," kata Nurma.
"Sehingga orangtua korban tidak terima dan membuat laporan polisi di Polres Metro Jakarta Selatan," imbuh Nurma.
Baca juga: Polisi Tangkap Pria Diduga Pedofil di Tebet, Wajah Pelaku Sempat Diolesi Kotoran Kucing
Saat ini penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Selatan tengah memeriksa pelaku.
Sebelumnya, video yang memperlihatkan sejumlah warga berkumpul saat proses penangkapan seorang pria diduga pedofil, viral di media sosial.
Berdasarkan video yang diunggah di akun Instagram @merekamjakarta, terduga pelaku ditangkap oleh warga di Jalan Sawo, Manggarai, Rabu malam.
Baca juga: Putusan Banding: Indra Kenz Tetap Dihukum 10 Tahun Penjara, tapi Aset Dikembalikan ke Korban
Tampak sejumlah warga berkumpul di depan kantor RW. Di dalam ruangan itu terdapat pria yang diduga pelaku pedofilia.
Pelaku saat itu tengah diamankan oleh polisi dari amukan warga sekitar. Pelaku pun menjadi bulan-bulanan warga saat dibawa menuju Mapolsek Tebet.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.