Selama berjam-jam pelaku membawa keliling FP dan IK dari Pademangan sampai ke wilayah Senen, Jakarta Pusat.
Baca juga: Bukan Diculik, Remaja yang Hilang di Duren Sawit Ternyata Kabur dari Rumah
IK diturunkan terlebih dahulu di pinggir jalan di dekat Pasar Rajawali sebelum pelaku kembali tancap gas sambil masih membonceng FP.
IK yang kebingungan hanya bisa menangis di pinggir jalan sampai akhirnya ada warga yang menolong.
"Anak saya itu diturunin di dekat Pasar Rajawali. Ada ibu RW di situ melihat dia kayak mondar-mandir kebingungan, nangis. Untungnya dia hapal nomor ibunya, akhirnya telpon terus dijemput," tutur Deni.
Sementara itu, FP baru diturunkan di wilayah Senen, Jakarta Pusat setelah dibawa keliling pelaku. Pelaku menurunkan FP di pinggir jalan yang sepi dan membawa kabur tas berisi handphone yang sedari tadi ditenteng korban.
Nenek FP, Marlela (51) mengungkapkan, cucunya ditolong oleh empat pemuda yang melihat korban linglung di sekitaran Senen.
Baca juga: Sebulan Menghilang Usai Pamit ke Bioskop, Ella Akhirnya Serahkan Diri ke Polsek Duren Sawit
Empat pemuda tersebut akhirnya mengantarkan FP pulang sekitar pukul 17.00 WIB atau dua jam setelah korban diculik dan diterlantarkan di pinggir jalan.
FP pulang dengan selamat setelah seluruh keluarga berupaya mencarinya ke sana ke mari selama berjam-jam.
"Anak ini bolak-balik, dia ketemu orang bilang saya mau pulang tapi enggak tahu. Dia sempat bilang, rumah saya di Industri, jadi dianterin," kata Marlela.
Marlela mengaku bersyukur cucunya FP bisa pulang dengan selamat meski handphone-nya raib.
Ia pun lega teman-teman FP yang lain juga bisa pulang tanpa cacat suatu apapun dan berharap pelaku bisa ditangkap.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Penculikan Anak Kembali Terjadi, Kali Ini 2 Anak di Pademangan Diangkut Sekaligus. (Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos aka Abdul Qodir)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.