Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/01/2023, 17:13 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua anak berinisial SR (11) dan BP (8) hilang diduga tenggelam di Kali Ciliwung tepat di Jalan Harapan RT 01 RW 08 Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2022) sore.

Marhadi, salah satu petugas keamanan di sekitar lokasi mengatakan kedua korban datang bersama lima temannya ke Kali Ciliwung di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

"Awalnya pukul 16.30 WIB, mereka lewat sini ya, saya sedang di pos jaga. Mereka tujuh orang, main di pinggiran kali yang ada tanah, terus saya teriakin 'hey pulang'," ujar Marhadi, Senin (16/1/2023).

Baca juga: 2 Anak Tenggelam di Kali Ciliwung, Orangtua: Hanya Sandal yang Tertinggal

Namun, korban dan kelima temannya itu masih bermain air di tepi Kali Ciliwung. Tak lama kemudian, dua orang datang ke pos jaga lalu melapor bahwa ada temannya yang hanyut.

"Ada yang datang bilang 'pak, teman saya tenggelam'. Dia bilang gitu. Saya langsung lari dari atas langsung ke tepi buat sisir kali. Ada satu anak yang tersangkut akar pohon bambu. Dia selamat," kata Marhadi.

"Saya angkut ke atas, dia sudah lemas. Terlihat dia kelelahan, lalu saya tanya-tanya. Ada dua temannya hanyut," sambung Marhadi.

Marhadi mengemukakan, anak yang selamat itu merupakan warga di Gang Harapan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Sedangkan dua korban merupakan anak panti asuhan Khadijah Al Qubro.

Baca juga: Pencarian 2 Anak Panti Asuhan yang Hanyut di Kali Ciliwung Jadi Tontonan Warga

"Jadi yang sisanya itu warga sekitar, yang dua itu yang tidak ketemu. Itu anak panti asuhan yang lokasinya tidak jauh dari sini," ucap dia.

Hingga kini, proses pencarian kedua anak itu masih dilakukan oleh Tim SAR gabungan di Kali Ciliwung.

Petugas yang terlibat dalam penyisiran kedua korban yakni Sabhara Polda Metro Jaya, Polsek Jagakarsa, TNI, Satpol PP Jagakarsa, Brimob Kelapa Dua, dan BPBD DKI Jakarta.

Selain itu ada pula Damkar DKI Jakarta, Babinsa Jagakarsa, PMI Jakarta Selatan, Squad PBI, SAR Lenteng, Sedekah Nusantara, LMK, BANSER, IEA Tangerang, Potensi DAR 115, Banser, TBI, Gerak Bareng, IEA Jaksel dan masyarakat setempat.

Baca juga: Cari 2 Anak yang Hanyut di Kali Ciliwung, Tim SAR Koordinasi dengan Petugas Pintu Air Manggarai

Proses pencarian hari kedua oleh Tim SAR gabungan ini dilakukan dengan membagi tiga tim di tiga area.

Titik pertama penyisiran dilakukan oleh Tim SAR menggunakan perahu karet sejauh 5 kilometer dari tempat pertama kali kedua korban dikabarkan hilang.

Tim kedua melakukan pencarian dengan penyisiran secara visual di sepanjang bantaran kali Ciliwung.

Adapun tim ketiga SAR gabungan melakukan pencarian di bawah permukaan air dengan menggunakan aqua eye dan underwater searching device.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hanya Jual 3 Baju Sepekan, Pedagang Pasar Tanah Abang: Saya Malu Terima Gaji...

Hanya Jual 3 Baju Sepekan, Pedagang Pasar Tanah Abang: Saya Malu Terima Gaji...

Megapolitan
Kebakaran Warteg di Gambir Tewaskan Dua Orang, Diduga akibat Kebocoran Gas

Kebakaran Warteg di Gambir Tewaskan Dua Orang, Diduga akibat Kebocoran Gas

Megapolitan
Penuhnya Stasiun LRT Dukuh Atas Saat Hari Libur, Penumpang Antre 20 Menit untuk 'Tap Out'

Penuhnya Stasiun LRT Dukuh Atas Saat Hari Libur, Penumpang Antre 20 Menit untuk "Tap Out"

Megapolitan
Curhat Pedagang Tanah Abang ke Mendag Zulhas: Kami Kalah Saing dengan Barang Impor

Curhat Pedagang Tanah Abang ke Mendag Zulhas: Kami Kalah Saing dengan Barang Impor

Megapolitan
Mengularnya Antrean Penumpang di Stasiun Sudirman Menuju LRT Dukuh Atas

Mengularnya Antrean Penumpang di Stasiun Sudirman Menuju LRT Dukuh Atas

Megapolitan
Keliling Pasar Tanah Abang, Mendag Zulhas Dengar Curhatan Pedagang

Keliling Pasar Tanah Abang, Mendag Zulhas Dengar Curhatan Pedagang

Megapolitan
Dikunjungi Kaesang, Rumah Belajar Waduk Pluit Ingin Diakui Pemerintah meski Tenaga Pengajarnya Lulusan SMA

Dikunjungi Kaesang, Rumah Belajar Waduk Pluit Ingin Diakui Pemerintah meski Tenaga Pengajarnya Lulusan SMA

Megapolitan
Mendag Zulhas Borong Pakaian hingga Jutaan Rupiah di Pasar Tanah Abang, lalu Dibagikan

Mendag Zulhas Borong Pakaian hingga Jutaan Rupiah di Pasar Tanah Abang, lalu Dibagikan

Megapolitan
Dijual karena Pemiliknya Pailit, Begini Kondisi Terkini Plaza Atrium Senen

Dijual karena Pemiliknya Pailit, Begini Kondisi Terkini Plaza Atrium Senen

Megapolitan
Hal Aneh dalam Kasus Wanita Ditusuk di Dekat Central Park, Pelaku Tak Punya Dendam dan Pilih Korban secara Acak

Hal Aneh dalam Kasus Wanita Ditusuk di Dekat Central Park, Pelaku Tak Punya Dendam dan Pilih Korban secara Acak

Megapolitan
Saat Diperiksa, Penusuk Wanita di Tanjung Duren Beri Keterangan 'Ngaco' dan Berbelit

Saat Diperiksa, Penusuk Wanita di Tanjung Duren Beri Keterangan "Ngaco" dan Berbelit

Megapolitan
Pelaku yang Tikam Wanita hingga Tewas di Dekat Central Park Berperilaku Aneh dan Sering Berada di TKP

Pelaku yang Tikam Wanita hingga Tewas di Dekat Central Park Berperilaku Aneh dan Sering Berada di TKP

Megapolitan
Menteri Teten: Kata Siapa Pemisahan TikTok Shop dan TikTok Medsos Rugikan 'Seller'?

Menteri Teten: Kata Siapa Pemisahan TikTok Shop dan TikTok Medsos Rugikan "Seller"?

Megapolitan
Blusukan ke Waduk Pluit, Kaesang: Ingin Tahu Masalah yang Ada di Masyarakat

Blusukan ke Waduk Pluit, Kaesang: Ingin Tahu Masalah yang Ada di Masyarakat

Megapolitan
Mengenal Rumah Tempe Azaki di Bogor, Disebut Pabrik Tempe Terbesar di Dunia

Mengenal Rumah Tempe Azaki di Bogor, Disebut Pabrik Tempe Terbesar di Dunia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com