JAKARTA, KOMPAS.com - Paguyuban para ketua rukun warga (RW) di Kelurahan Cinere, Kota Depok, Jawa Barat, mengeluarkan petisi agar Jalan Cinere Raya berubah status dari jalan kota menjadi jalan provinsi.
Petisi ini ditujukan agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat memerhatikan, memperbaiki, serta merevitalisasi jalan tersebut.
Dikutip dari Kompas.id, Ketua RW 018 Blok G Eko Supriyanto mengatakan, petisi ini merupakan bukti besarnya keinginan masyarakat Cinere agar Jalan Cinere Raya diperbaiki dan diperlebar.
Sebelumnya, permintaan itu sudah berkali-kali diajukan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, tetapi tidak pernah digubris.
Kali ini, permintaan untuk perbaikan jalan disertai dengan petisi perubahan status jalan agar mendapatkan perhatian, baik dari Pemkot Depok maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
Baca juga: Pria Ini Mengaku Mabuk Anggur Merah Saat Tonjok Istrinya di Cinere
”Obyektif kami adalah supaya jalan diperlebar, dipercantik, dan juga diperbaiki," kata Eko, Senin (16/1/2023).
"Harusnya jalan ini diperhatikan karena menjadi salah satu penghubung Depok dengan daerah-daerah besar disekitarnya," lanjutnya.
Yossi Satrio Saputro, Ketua RW 010 Blok M, mengungkapkan para ketua RW Cinere yang melayangkan petisi tersebut diundang oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok.
Dalam rapat yang dihadiri perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Dinas Perhubungan Kota Depok, mereka membahas terkait pengajuan peningkatan status tersebut.
”Kepala Bappeda bilang, kalau jalan provinsi itu harus menghubungkan ibu kota provinsi dengan ibu kota kabupten atau kota, sehingga Cinere yang merupakan sebuah kecamatan tidak bisa,” kata Yossi.
Baca juga: Cara ke Bandara Soekarno Hatta dari Cinere
Kendati demikian, terdapat alternatif yang diusulkan, yakni peningkatan status menjadi jalan nasional.
Hal ini dipertimbangkan karena Jalan Cinere Raya menghubungkan Depok sebagai salah satu kota Jawa Barat dengan Provinsi DKI Jakarta dan Tangerang Selatan yang berada dalam Provinsi Banten.
Akan tetapi, ini pun terkendala karena jalan nasional membutuhkan persetujuan dari pemerintah kota dan pemerintah provinsi.
”Kami hanya berharap adanya solusi terbaik. Jika misalnya tidak dapat menjadi jalan provinsi atau jalan nasional," ujar Yossi.
Setidaknya ada pelebaran dan perbaikan. Kami akan terus mendorong dan mengawali hal ini,” lanjut Yossi.
Baca juga: Ada Layanan Royaltrans Cinere-Bundaran Senayan, Cek Rutenya di Sini
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.