JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris I Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta M Taufik Zoelkifli mengakui ruang fraksinya digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (17/1/2023).
KPK diketahui menggeledah Gedung DPRD DKI untuk mengumpulkan alat bukti dugaan kasus korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Taufik berujar, ada ruang salah satu anggota Fraksi PKS yang diperiksa. Namun, ia enggan mengungkapkan nama anggota legislatif Jakarta tersebut.
"Menurut info, ruang salah satu anggota legislatif PKS juga diperiksa," ujar Taufik melalui pesan singkat, Rabu (18/1/2023).
"Pokoknya salah satu anggota Dewanlah," lanjut dia.
Baca juga: Geledah Ruang Anggota PDI-P DPRD DKI, KPK Cari Dokumen Anggaran Tahun 2018
Taufik mengatakan, meski KPK menggeledah, tak ada barang yang diambil dari ruang salah satu anggota Fraksi PKS tersebut.
"Tapi, tidak ada barang yang disita dari ruang anggota Dewan," kata Taufik.
Dalam kesempatan itu, Taufik menyebutkan bahwa Fraksi PKS mendukung tindakan KPK asal bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
"PKS mendukung langkah-langkah KPK selama dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya sesuai aturan yang berlaku," sebut dia.
Baca juga: KPK Geledah Ruang Fraksi PKS dan Komisi C DPRD DKI, Cari Bukti Korupsi Pengadaan Tanah
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri sebelumnya berujar, jajarannya tengah mengumpulkan alat bukti dugaan kasus korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang.
"Benar ada kegiatan penggeledahan dimaksud (di Gedung DPRD DKI) terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulo Gebang," ujar Ali kepada awak media, Selasa kemarin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.