Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telusuri Pengemudi Mobil Pelat RFS yang Acungkan Senjata ke Sopir Bus di Tol Tangerang

Kompas.com - 20/01/2023, 13:08 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menelusuri pengemudi mobil Mercedes-Benz dengan nomor kendaraan B 2465 RFS yang diduga mengacungkan benda mirip senjata api ke sopir bus di pintu keluar Tol Tangerang, Kamis (19/1/2023) pagi.

Kepala Induk (Kainduk) Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Tangerang-Jakarta, Komisaris Polisi Suwito mengatakan, saat ini dia telah berkoordinasi dengan Polres Tangerang Kota dan Polda Metro Jaya dalam menelusuri pengemudi mobil tersebut.

"Kalau PJR itu untuk lalin saja, jadi kegiatan ini sudah masuk ranah reserse. Saya koordinasi dengan kasat reskrim Polres Metro Tangerang. Iya (juga Polda Metro Jaya," kata Suwito, Jumat (20/1/2023).

Baca juga: Beredar Video Pengendara Mobil dengan Pelat RFS Acungkan Pistol ke Sopir Bus di Tol Tangerang

Sampai dengan saat ini belum ada laporan masuk yang diterima oleh anggota PJR terkait insiden aksi koboi di Tol Tangerang itu.

Suwito mengatakan, anggotanya baru akan memeriksa setelah adanya laporan untuk dapat kejelasan mengenai waktu dan lokasi kejadian tersebut.

"Kalau ada kepastian kita bisa (cek CCTV), tapi ini tol kan panjang. Yang penting data mobil sudah, kami kordinasi dengan Polda Metro Jaya. Begitu kita dapat (identitas) bisa kita lacak langsung," ucap Suwito.

Suwito saat dikonfirmasi sebelumnya mengaku baru mendapatkan informasi soal insiden aksi koboi pengemudi mobil Mercy kepada sopir bus itu.

Baca juga: Ini Potret Besar Sadisnya Pembunuhan Berantai di Bantargebang Bekasi, Polisi Curigai Masih Ada Korban Lainnya

Berdasarkan penelusuran dan penelitian dari video yang beredar, ia menduga insiden itu terjadi di Kilometer 18 atau 19 dekat Pintu Tol Tangerang.

"Kalau kita lihat kilometer berapa ataupun tekstur jalan, itu kaya di Tangerang. Karena tidak ada pelaporan juga," ucap Suwito.

Sebelumnya, video yang memperlihatkan perselisihan sejumlah orang dengan pengemudi mobil Mercedes-benz berwarna hitam bernomor pelat B 2465 RFS, viral di media sosial.

Video rekaman tersebut tersebar di akun Twitter @kenzo39526996. Dalam video itu tampak sejumlah orang mengenakan pakaian kemeja berwarna biru dongker berselisih dengan sopir mobil tersebut.

Baca juga: Pembunuh Berantai di Bantargebang Sudah Habisi Nyawa 9 Orang, Polisi Curigai Ada Korban Lain

Dalam keterangan video yang diunggah, bahwa perselisihan berawal pengemudi mobil tersebut hendak mendahului bus dari sisi kiri yang akan keluar Tol Tangerang, Kamis (19/1/2023).

"Rombongan bus akan keluar pintu Tol Tangerang Kamis 19 Januari 2023 jam 08.00 WIB. Mobil plat B2465RFS menyalip dari kiri (bahu jalan). Karena posisi bus dan mobil B2465 RFS mepet, si koboi keluar dari mobil memarahi sopir2, kernet bus, dan mengancam dengan pistol," tulis akun @kenzo39526996 dalam keterangan video.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com