Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung Protes Antrean Bus Listrik di TMII: Antre Sejam, Keliling Cuma 15 Menit

Kompas.com - 23/01/2023, 19:10 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sudah bebas kendaraan sejak dibuka kembali pada November 2022.

Artinya, kendaraan bermotor roda dua dan roda empat sudah tidak boleh memasuki kawasan tempat wisata.

Wisatawan yang membawa mobil atau sepeda motor harus memarkirkan kendaraan di tempat yang telah disiapkan.

Selanjutnya, wisatawan harus berjalan kaki, naik bus listrik, menyewa sepeda, atau membawa sepeda pribadi untuk mengelilingi kompleks TMII.

Namun, pengunjung mengeluhkan sedikitnya bus listrik yang disiapkan pengelola

Seorang pengunjung bernama Erna mengungkapkan, waktu yang dihabiskan untuk mengantre terlalu lama.

"Pengaturan transportasi (bus listrik) kayaknya kurang banyak. Kita antre terlalu lama, ada satu jam," terang dia di lokasi, Senin (23/1/2023).

Baca juga: Antrean Odong-Odong di TMII Mengular, Banyak yang Akhirnya Pilih Jalan Kaki

Menurut Erna, kondisi TMII lebih baik ketika sebelum direvitalisasi.

Sebab, kendaraan pribadi seperti motor masih bisa masuk, sehingga memudahkan wisatawan untuk mengelilingi TMII.

"Lokasinya (TMII) kan luas sekali. Pengelola perlu tambah mobilnya (bus listrik), soalnya pengunjung banyak," ujar Erna.

Selain itu, pihak tempat wisata perlu mempertimbangkan penambahan armada bus listrik untuk mengakomodasi wisatawan lanjut usia.

Wisatawan lain bernama Ahmad mengatakan, kehadiran bus listrik merupakan konsep yang bagus.

Sebab, TMII menurut dia tengah mengedepankan konsep ramah lingkungan.

Namun, ia juga menyesalkan waktu tunggu antrean yang terlalu lama.

"Cuma kan antrenya lama banget di bus listrik, yang mana itu kan transportasi yang digunakan buat keliling TMII," kata Ahmad di lokasi.

Baca juga: Momen Keseruan Warga di TMII Saat Detik-detik Pergantian Tahun, Teriak hingga Rekam Pesta Kembang Api

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com