BEKASI, KOMPAS.com - Sony Rizal Taihitu (60), pria yang ditemukan tewas tersungkur di Cimanggis, Depok, dikenal sebagai pribadi humoris dan bersikap baik di lingkungannya.
Sony bahkan disebut sebagai pria yang tak pernah menceritakan masalah pribadinya kepada tetangga.
"Humoris, suka bercanda. Orangnya baik karena selama ini di lingkungan, kalau ada kegiatan apapun, suka ikut. Kalau enggak narik, selalu hadir. Rondanya aktif, rapatnya juga aktif," ujar tetangga Sony, Mansur (45), saat ditemui Kompas.com di rumah duka korban di Kabupaten Bekasi, Senin (23/1/2023).
Mansur mengatakan, sehari-hari korban bekerja sebagai sopir taksi online di perusahaan Gojek.
Baca juga: Kronologi Pengemudi Mobil Ditemukan Tewas dengan Luka Sayatan di Cimanggis Depok
Selama bekerja sebagai pengemudi taksi online, korban dikenal sebagai sopir yang sering mencari pesanan di malam hari.
"Kalau masalah keluarnya (mencari penumpang) kurang tentu juga, karena sopir online tergantung gimana pesanan, tapi kalau ada memang seringnya malam," ucap Mansur.
Namun, sejauh ingatan Mansur, korban memang sudah tak pernah terlihat sejak 3 hari ke belakang.
Baca juga: Kronologi Pengemudi Mobil Ditemukan Tewas dengan Luka Sayatan di Cimanggis Depok
"Sudah 3 hari enggak pulang. Memang enggak kelihatan, karena mungkin nariknya jauh, jadi kalau pulang, tanggung," ungkapnya.
Sebagai informasi, Sony Rizal Taihitu ditemukan tewas dengan luka sayatan di tubuhnya. Polisi menduga bahwa korban telah dibunuh seseorang di dalam mobil.
Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady mengatakan, korban ditemukan tersungkur tepat di samping kendaraannya.
Baca juga: Pria Tewas dengan Luka Sayatan di Cimanggis Depok Ternyata Sopir Taksi Online
Akan tetapi, polisi masih perlu menunggu hasil pemeriksaan visum et repertum jasad korban di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, untuk kepastian lukanya.
"Kalau luka, kami masih menunggu hasil visum ya, tetapi secara sekilas luka nyata yang di TKP, ada sayatan benda tajam di bagian tubuh," ujar Fuady saat di lokasi penemuan tubuh korban, Senin pagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.