Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gasak Motor Pak RT di Tambora, Dua Pelaku Awalnya Pinjam Motor untuk Duplikat Kunci

Kompas.com - 26/01/2023, 19:36 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polisi mengungkapkan, modus SU (18) dan AIM (21) mencuri sepeda motor Ketua RT di Tambora.

Kedua pelaku yang berteman dengan ponakan Pak RT itu awalnya berpura-pura meminjam motor tersebut, lalu diam-diam menduplikat kuncinya.

Keesokan harinya, kedua pelaku kemudian kembali ke rumah korban untuk menggasak motor tersebut.

Adapun pencurian itu terjadi di rumah Rohadi atau kerap disapa Aweng, Ketua RT 08 RW 01 Kelurahan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, pada 24 November 2022 silam. 

"Pelaku meminjam motor korban untuk pura-pura membeli air minum. Ternyata pelaku membawa motor tersebut ke tempat duplikat kunci untuk menduplikatkan kunci motor korban," ujar Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama saat dikonfirmasi, Kamis (26/1/2023).

Baca juga: Motor Ketua RT di Tambora Dicuri, Tiga Pelaku Ditangkap

Putra mengatakan, SU dan AIM  yang mengenal keponakan korban bernama Arif, datang ke rumah korban dengan alasan ingin bertemu Arif.

Keduanya datang ke rumah korban pada Rabu, 23 November malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Arif dan para pelaku asik berbincang hingga kurang lebih satu jam.

Kemudian, SU menjalankan rencana jahatnya dengan berpura-pura meminjam motor paman Arif untuk membeli air minum.

Sementara AIM tetap tinggal bersama dengan Arif untuk melanjutkan obrolan mereka.

SU yang membawa motor tersebut memanfaatkan situasi itu untuk membawanya ke tukang duplikat kunci.

Barulah keesokan harinya peristiwa pencurian itu terjadi pada Kamis pukul 04.15 WIB.

Baca juga: Begal Bercelurit yang Rampas Sepeda Motor Pengunjung Warteg Diduga Masih Remaja

Saat kejadian itu, korban memarkirkan sepeda motornya di depan rumah dalam keadaan terkunci setang.

Korban memarkirkan sepeda motor miliknya sekitar pukul 01.00 WIB. Ketika itu, korban baru saja pulang dari Pos RW setempat.

Kemudian, korban masuk ke dalam rumahnya untuk beristirahat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com