JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono secara simbolis meresmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2023).
"Saya, kami, meresmikan penggunaan Skywalk Kebayoran untuk digunakan masyarakat," tutur Heru di Skywalk Kebayoran, Jumat.
Baca juga: Peresmian Skywalk Kebayoran Lama Kembali Diundur hingga 27 Januari
Dalam kesempatan itu, Heru meminta warga agar tidak merusak skywalk tersebut. Masyarakat juga diminta agar menggunakan Skywalk Kebayoran Lama dengan bijak.
"Dan tentunya nanti tolong dirawat, dimanfaatkan sebagaimana mestinya, dan tetap harus dijaga," ucap Heru.
Eks Wali Kota Jakarta Utara itu juga meminta Pemerintah Kota Jakarta Selatan agar menjaga keamanan skywalk tersebut.
Heru meminta petugas Satpol PP DKI Jakarta dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta agar bersiaga di Skywalk Kebayoran Lama.
Baca juga: Menelusuri Skywalk Kebayoran Lama, Wajah Baru Penghubung Stasiun KRL dengan Halte Transjakarta
"Dan tentunya keamanan, Pak Wali (Kota Jakarta Selatan) nanti keamanan (dari) Satpol PP dan keluarahan. Bisa termasuk petugas dari Dishub," ucap dia.
Pantauan Kompas.com, saat meresmikan skywalk itu, Heru Budi menandatangani sebuah plakat berwarna hitam.
"Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Skywalk Kebayoran diresmikan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono," demikian yang tertulis dalam plakat itu.
Untuk diketahui, skywalk ini menyambungkan sejumlah fasilitas umum seperti Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Koridor 8, Halte Transjakarta Velbak Koridor 13 dan Stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) Kebayoran.
Baca juga: Uji Coba Skywalk Kebayoran Lama, Warga: Lebih Aman, Enggak Perlu Menyeberang
Fungsi skywalk itu mirip jembatan penyeberangan orang (JPO). Namun, skywalk ini berbeda dari JPO pada umumnya.
Skywalk Kebayoran memiliki beberapa akses tangga yang bisa digunakan masyarakat.
Tangga itu berada di dekat Halte Transjakarta Kebayoran Lama dan di dekat Apartemen Pakubuwono.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.