TANGERANG, KOMPAS.com- Bupati Kabupaten Tangerang Ahmed Zaki Iskandar merasa kecewa atas tindakan suporter tim Persita Tangerang yang melempar batu ke bus pemain Persis Solo.
“Kejadian Sabtu malam Minggu, selesai pertandingan Persita Tangerang dan Persis Solo itu memang membuat saya kecewa terkait dengan pelemparan (batu terhadap) bus pemain tim Persis Solo,” ujar Ahmed, Senin (30/1/2023).
Sebagai informasi, Persis Solo dijamu Persita Tangerang dalam lanjutan Liga 1 2022 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (28/1/2023). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol.
Aksi penyerangan tersebut pun terekam oleh kamera kru official Persis Solo dan menjadi viral di media sosial.
Menurut Ahmed, kejadian penyerangan atau pelemparan batu itu seharusnya tidak terjadi jika suporter menjunjung tinggi nilai sportivitas dalam olahraga.
Baca juga: Aksi Oknum Suporter Persita Lempar Batu ke Bus Persis Solo Terencana, Dalangnya 2 Orang
Setiap pertandingan maupun kompetisi apa pun, termasuk olahraga sepakbola pasti akan mengalami kalah dan menang.
Untuk itu, kata Ahmed, belajar dari apa yang telah terjadi, hal yang paling penting diingat untuk diri sendiri saat menggemari sepakbola dan mendukung tim jagoannya adalah tetap memastikan menjadi suporter yang baik.
“Suporter yang baik adalah suporter yang terus memberikan support kepada tim kebanggaannya, apa pun keadaannya, yang perlu kita catat adalah sepak bola ini adalah olahraga yang menjunjung tinggi sportivitas,” jelasnya.
Kepala Seksi Humas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) Ipda Galih mengatakan, awalnya pertandingan antara Persita Tangerang dengan Persis Solo berlangsung aman.
Namun, ketika bus rombongan Persis Solo meninggalkan stadion, terjadi aksi pelemparan batu oleh suporter Persita Tangerang.
Baca juga: Balas Dendam, Alasan Oknum Suporter Persita Lempar Batu ke Bus Persis Solo
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.