Saat dikonfirmasi, perekam video bernama Rahmat menjelaskan bahwa dia saat itu sedang menjenguk saudaranya di lantai 10 RSUD Koja.
Ketika melihat aksi pencurian, dia langsung merekam peristiwa itu.
"Saya curiga karena pelaku enggak bawa alat apa-apa cuma bawa perlengkapan seadanya," terang Rahmat.
Rahmat mengaku sudah melaporkan pencurian besi pagar pembatas jalan melalui aplikasi JAKI. Sebab, dia tak ingin kejadian itu berulang kembali.
Baca juga: Hendak Curi Uang Rp 17 Juta dari Kasir Minimarket di Setu, Seorang Pria Babak Belur Dihajar Warga
Rahmat mengaku baru pertama kali melihat kedua pelaku pencuri besi.
"Harapan saya semoga orang-orang begitu (pencuri) lebih bisa ditindak karena kalau enggak ditindak besi-besi yang di bawah tol pagar itu bisa habis," pungkas Rahmat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.