JAKARTA, KOMPAS.com - Dua remaja berinisial A (16) dan K (15) diamankan saat hendak mencuri sebuah sepeda motor di sebuah mal di Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (1/2/2023).
Aksi pencurian motor itu gagal karena kedua pelaku tidak bisa menunjukkan tiket parkir maupun surat tanda nomor kendaraan (STNK).
A mengatakan bahwa kejadian bermula ketika rekannya K melihat sebuah kunci motor yang masih menggantung pada lubang untuk membuka jok motor.
"(Kunci motor) nyantel di (lubang) buat buka bagasi. Teman saya yang pertama kali lihat dan ngomong ke saya kalau dia ngeliat kunci," kata dia di lokasi, Rabu.
Baca juga: Masjid di Duren Sawit Lagi-lagi Disatroni Pencuri Motor, Kali Ini Korbannya Seorang Ustaz
A mengaku sempat memberi tahu K agar mengambil kunci itu untuk diberikan kepada petugas area parkir.
"Saya ngomong gitu awalnya. Terus dia bilang, ambil aja (motornya) lumayan," papar A.
A awalnya menolak ajakan K karena takut diamuk massa. Namun, pada akhirnya ia menyetujui ajakan K.
Motor pun dinyalakan dan mereka berboncengan menuju pintu keluar area parkir.
Akan tetapi, mereka tidak bisa keluar karena ditahan oleh petugas penjaga.
"Ketahan karena pas keluar enggak ada karcis, terus kata penjaga disuruh tunjukin surat-surat untuk pendataan. Kita enggak ada," ungkap A.
Baca juga: Pura-pura Jadi Pembeli, Warga Pamulang Bawa Kabur Sepeda Motor di Bogor
A dan K pun meninggalkan motor curian karena tidak bisa menunjukkan STNK.
Mereka berjalan ke luar dengan alasan ingin mengambil STNK.
Namun, petugas area parkir yang melakukan pemeriksaan pada pelat nomor kendaraan berhasil mengetahui pemilik aslinya.
Pemilik motor adalah pegawai mal
Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa motor yang hendak dicuri dimiliki oleh seorang pegawai mal bernama Davi.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.