JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Bina Marga DKI Jakarta berencana membangun skywalk di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
Skywalk itu tepatnya bakal berada di dekat Poins Square, Lebak Bulus.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho berujar, panjang skywalk yang bakal dibangun sekitar 700 meter atau dua kali lipat panjang skywalk Kebayoran.
Baca juga: Bangun Skywalk di Lebak Bulus, Dinas Bina Marga DKI Gelontorkan Rp 100 Miliar dari APBD 2023
"Iya, di dekat Poins Square," ujar Hari di Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (2/2/2023).
"Panjangnya hampir dua kali lipat skywalk Kebayoran, sekitar 700 meter-an," sambung dia.
Hari mengungkapkan, skywalk di Lebak Bulus itu akan menyambungkan dua Halte Transportasi Jakarta (Transjakarta) dengan Stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Lebak Bulus.
Dalam kesempatan itu, ia menyatakan pembangunan skywalk tersebut akan berlangsung pada April dan rampung pada Desember 2023.
"Pengerjaan 8 bulan (mulai April), selesai di Desember. Kan nanti lelang (jasa kontraktor) dulu," tutur dia.
Baca juga: Sempat Berguncang, Konstruksi Skywalk Kebayoran Akan Diperkuat Bulan Ini
Hari menyebutkan anggaran pembangunan skywalk itu sekitar Rp 100 miliar.
Anggaran pembangunan tersebut akan dialokasikan dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI Jakarta tahun anggaran 2023.
"Mungkin sekitar Rp 100 miliar-an lah, dialokasikannya dari APBD (DKI) 2023," ungkap dia.
Untuk diketahui, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono secara simbolis meresmikan skywalk Kebayoran di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, 27 Januari 2023.
Skywalk itu menyambungkan Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Koridor 8, Halte Transjakarta Velbak Koridor 13 dan Stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) Kebayoran.
Baca juga: Jalan dari Halte Velbak ke Stasiun Lebih Cepat sejak Ada Skywalk Kebayoran, Sekitar 10 Menit...
Skywalk Kebayoran itu dikerjakan oleh kontraktor PT Abadi Prima Intikarya.
Sementara itu, konsultan pengawas pembangunannya adalah PT Daffa Brother Cons.
Panjang bentang skywalk tersebut 452 meter. Jembatan di skywalk itu berlebar 3,6 meter.
Terdapat 10 kamera CCTV yang diinstal di dalam area skywalk tersebut. Sementara itu, ada tiga kamera CCTV di luar area Skywalk Kebayoran.
Keberadaan Skywalk Kebayoran Lama menambah fasilitas umum bertransportasi yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta setelah MRT hingga Simpang Temu CSW-ASEAN.
Baca juga: Skywalk Kebayoran Sempat Berguncang, F-PSI DPRD DKI Minta Ada Pemeriksaan Ulang Konstruksi
Fungsi skywalk itu mirip jembatan penyeberangan orang (JPO). Namun, skywalk ini berbeda dari JPO pada umumnya.
Skywalk Kebayoran Lama memiliki beberapa akses tangga yang bisa digunakan masyarakat.
Tangga itu berada di dekat Halte Transjakarta Kebayoran Lama dan di dekat Apartemen Pakubuwono.
Skywalk ini juga dilengkapi lift. Lokasinya berada di samping tangga yang digunakan masyarakat untuk masuk dan keluar skywalk.
Selain itu, terdapat juga eskalator, tepatnya dari sisi Halte Transjakarta Velbak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.