Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Gubernur DKI Jakarta Berikan Nama 4 Jerapah di Ragunan: Dirga, Ayuri, Julang, dan Tazoo

Kompas.com - 03/02/2023, 14:59 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua gubernur DKI Jakarta dan satu penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta memberikan nama kepada empat jerapah di Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan.

Kepala Unit Pengelola TMR Endah Rumiyati mengatakan beberapa tahun lalu, eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama memberikan nama kepada dua ekor jerapah.

"(Dua jerapah) datang dari Taronga Zoo di Australia, diberi nama oleh Gubernur Ahok. Pada waktu itu, nama jantannya Dirga, nama betinanya Ayuri," ucap Heru di TMR, Jumat (3/2/2023).

Baca juga: Heru Namai Gajah Unggul dan Jerapah Tazoo di Taman Margasatwa Ragunan, Ini Alasannya

Menurut Endah, Dirga dan Ayuri kawin dan menghasilkan seekor jerapah berjenis kelamin laki-laki.

Anak Dirga-Ayuri diberi nama oleh eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 2021

"Kemudian lahirlah anak satu (dari Dirga-Ayuri). Julang, itu diberi nama oleh Gubernur Anies Baswedan," sebut dia.

Lalu, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberi nama Tazoo kepada anak kedua Dirga-Ayuri, Jumat ini.

Baca juga: Alasan Wowon dkk Tak Kubur Korban Pembunuhan di Bekasi: Grogi Dengar Teriakan

"Dan hang hari ini, oleh Pak Pj Gubernur, namanya Tazoo," tutur Endah.

Ia menyatakan, nama satu keluarga jerapah itu semuanya diberikan oleh gubernur-gubernur DKI Jakarta.

"Gubernur semua (yang memberi nama), luar biasa ya, sudah menjadi tradisi," ujar Endah.

Selain kepada seekor jerapah, Heru juga memberikan nama Unggul untuk seekor gajah di TMR.

Heru mengungkapkan, Unggul kini berusia kurang lebih empat bulan. Hewan itu tepatnya lahir pada 5 September 2022.

Baca juga: Selain Mertua Wowon, Duloh Juga Sempat Ajak Halimah Bersetubuh agar Mendapatkan Kesuksesan

Sembari bergurau, Heru meyakini Unggul tidak mengalami kekurangan gizi kronis alias stunting.

"Namanya Unggul, umurnya 4 bulan lebih ya. Dan dipastikan tidak stunting," tutur Heru di TMR, Jumat.

Ia menyebut, gajah itu diberi nama Unggul dengan harapan hewan berkaki empat itu bisa mengungguli kemampuan kedua orangtuanya, yakni Arli (induk jantan) dan Putri (induk betina).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com