Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Bisa Lewati "Skywalk" Kebayoran secara Gratis jika Tak Akan Naik Transjakarta

Kompas.com - 07/02/2023, 16:36 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Bina Marga DKI Jakarta mengungkapkan cara agar masyarakat bisa melewati Skywalk Kebayoran, Jakarta Selatan, secara gratis.

Untuk diketahui, Skywalk Kebayoran menyambungkan dua halte transjakarta dan satu stasiun kereta rel listrik (KRL).

Persoalan yang kemudian muncul, pejalan kaki yang sekadar hendak menyeberang dan calon pengguna KRL juga dikenai tarif Rp 3.500 saat melewati Skywalk Kebayoran.

Padahal, biaya itu sejatinya diperuntukkan bagi calon pengguna transjakarta.

Baca juga: April 2023, Pemprov DKI Bangun JPO di Dekat Skywalk Kebayoran

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho berujar, calon pengguna KRL atau pejalan kaki bisa menginformasikan kepada penjaga mesin tap in-tap out transjakarta bahwa dia tidak akan menggunakan transjakarta.

Dengan demikian, mereka tidak akan diharuskan membayar Rp 3.500.

"Yang jaga (mesin tap in-tap out) tanya, 'Mau ke mana?'. (Dibalas), 'Saya mau ke KCI.' Nanti dibukain sama petugas itu," ujar Hari di Gedung DPRD DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (7/2/2023).

"Harusnya gratis kalau hanya untuk KCI," lanjut dia.

Baca juga: Ada Masalah Pembebasan Lahan, Pembangunan JPO di Dekat Skywalk Kebayoran Terhambat

Dalam kesempatan itu, Hari menyebutkan, jajarannya berencana membangun jembatan penyeberangan orang (JPO) di dekat Skywalk Kebayoran.

Rencana pembangunan JPO tak lepas dari penerapan Skywalk Kebayoran yang saat ini berbayar bagi masyarakat yang melintas.

"Memang sebenarnya skywalk dan JPO berbeda fungsi. Kalau skywalk untuk digratiskan itu harus dikaji dulu sistem ticketing-nya antara transjakarta dan KCI," sebut Hari.

Hari mengatakan, JPO di sekitar skywalk dibangun untuk digunakan oleh masyarakat yang tidak menggunakan transportasi umum atau sekadar menyeberang jalan.

"Namun bagi yang tidak naik angkutan umum, hanya melintas, nanti dibuatkan JPO saja. Kalau JPO itu gratis untuk semua yang melintas," kata Hari.

Baca juga: Aturan Dievaluasi, Kini Warga Bisa Lewat Skywalk Kebayoran Lama secara Gratis

Hari mengatakan, JPO di sekitar Skywalk Kebayoran Lama rencananya akan dibangun pada tahun ini.

Adapun Skywalk Kebayoran telah diresmikan oleh Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada 27 Januari 2023.

Skywalk Kebayoran menyambungkan Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Koridor 8, Halte Transjakarta Velbak Koridor 13, dan Stasiun KRL Kebayoran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com