JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus pembunuhan sopir taksi online, Sony Rizal Taitihu (59), di Depok, Jawa Barat, pada Senin (23/1/2023) lalu berhasil terungkap.
Pelaku pembunuhan merupakan salah satu anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, yakni Bripda Haris Sitanggang alias HS.
Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Bripda Haris membunuh Sony karena ingin mencuri mobil yang dipakai korban bekerja sebagai sopir taksi online.
Kepada penyidik, Bripda Haris mengaku tega membunuh Sony karena masalah ekonomi.
"Mengapa perilakunya, perilakunya sejauh ini masalah ekonomi secara pribadinya sehingga ini terjadi. Namun proses penyidikan tetap berjalan. Kapolda Metro Jaya selalu menekankan scientific crime investigation," jelas Kabid Humas Polda Metro Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.
Terkait alasan Bripda Haris yang tega membunuh Sony karena masalah ekonomi, banyak yang merasa penasaran dengan gaji anggota Densus 88.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Belas atas PP Nomor 29 Tahun 2001 tentang Peraturan Gaji Anggota Polri, pangkat Bripda berada di golongan II atau Bintara, dengan rincian gaji berkisar antara Rp 2.103.700 hingga Rp 3.457.100.
Di bawah ini adalah besaran gaji anggota polri berdasarkan pangkatnya:
Baca juga: Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online di Depok Usai Bebas dari Tahanan Patsus
- Ajun Brigadir Polisi (Abripol): Rp 1.917.100 hingga Rp 2.960.700.
- Ajun Brigadir Polisi Satu (Abriptu): Rp 1.858.900 hingga Rp2.870.900.
- Ajun Brigadir Polisi Dua (Abripda): Rp 1.802.600 hingga Rp 2.783.900.
- Bhayangkara Kepala (Bharaka): Rp 1.747.900 hingga Rp 2.699.400.
- Bhayangkara Satu (Bharatu): Rp 1.694.900 hingga Rp2.699.400.
- Bayangkara Dua (Bharada): Rp 1.643.500 hingga Rp 2.538.100.
- Ajun Inspektur Satu (Aiptu): Rp2.454.000 hingga Rp4.032.600.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.