TANGERANG, KOMPAS.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Tangerang telah melakukan uji coba pemberlakuan tilang elektronik (electronic traffic law enforcement/ETLE) menggunakan drone.
Kasatlantas Polresta Tangerang Kompol Fikry Ardiansyah mengatakan, selama uji coba ETLE drone yang dilakukan sepekan ini, lebih dari seratus pelanggar lalu lintas tertangkap kamera tersebut.
"Sepekan sejak tilang elektronik diterapkan, ada sekitar 150 pengendara yang terekam melakukan pelanggaran lalu lintas," kata Fikry, Kamis (9/2/2023).
Baca juga: Polisi Siapkan 2 ETLE Drone di 3 Lokasi Rawan Pelanggaran Lalu Lintas di Tangerang
Fikry menjelaskan, mayoritas dari para pelanggar merupakan pengendara roda dua.
Pelanggaran yang banyak dilakukan yakni tidak menggunakan helm dan melawan arus lalu lintas.
"Pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara roda empat tidak menggunakan safety belt dan menggunakan telepon selular saat berkendara," tambah dia.
Pemberlakuan ETLE drone baru dipasang dan diterapkan di tiga wilayah Kabupaten Tangerang saja, yakni di lampu merah Balaraja Timur, Tigaraksa, dan Bundaran Jalan Raya Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang.
Baca juga: Ada Konser Westlife, Polisi Imbau Warga Hindari Kawasan ICE BSD agar Tak Macet
Akan tetapi, dalam sistem ETLE ini, pihaknya telah menyiapkan dua unit drone yang akan digunakan di titik-titik yang dianggap rawan terjadinya pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
Menurut Fikry, dalam penggunaannya nanti, ETLE drone akan merekam pelanggar lalu lintas di jalan raya.
Perangkat ETLE drone itu disambungkan dengan ponsel milik personel satlantas yang bertugas saat itu.
Lalu, data pelanggar akan dikirimkan langsung ke perangkat komputer petugas Satlantas lainnya yang berada di Polresta Tangerang.
Baca juga: Kronologi TNI Penerjun Payung Mendarat Darurat di Ciganjur, Parasutnya Tersangkut di Pohon
Fikry menyebutkan, penggunaan ETLE drone diharapkan menjadi inovasi baru yang dapat lebih efektif menindak para pengendara yang melanggar aturan tata tertib lalu lintas.
"Penggunaan drone menjadi inovasi baru dalam menerapkan kecanggihan teknologi, karena dinilai lebih efektif dalam menjangkau wilayah yang lebih luas," jelas dia.
Ia menambahkan, selain sebagai inovasi tilang yang lebih efektif, pihaknya juga berharap ETLE drone nantinya bisa menekan potensi kecelakaan lalu lintas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.