Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Penyelamatan Bayi yang Diculik Pelaku Pembunuhan Pengusaha Ayam Goreng di Bekasi

Kompas.com - 18/02/2023, 11:40 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim gabungan Jatanras unit 2 Polda Metro Jaya dan Sat Reskrim Polres Metro Bekasi berhasil menyelamatkan A (1,5 tahun), anak dari pengusaha ayam goreng berinisial I (30) yang tewas dibunuh di Bekasi, Jawa Barat.

Untuk diketahui, I dibunuh oleh dua karyawannya sendiri, yakni HK (21) dan MA (14) pada Kamis (16/2/2023) pagi. Usai membunuh I, kedua pelaku juga membawa A untuk diculik.

Untungnya, penculikan yang dilakukan terhadap A tidak berlangsung begitu lama setelah petugas gabungan berhasil menangkap kedua pelaku di Jalan Pantura Sukamandi, Subang, Jawa Barat, pada Jumat (17/2/2023) dini hari.

A ditemukan di sebuah pos ronda yang lokasinya tidak jauh dari tempat penangkapan para pelaku.

Baca juga: Ketika Sopir Taksi Online Melunak dan Berdamai dengan Giorgio Perusak Mobilnya...

Momen penyelamatan A terlihat dalam video yang dibagikan anggota Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Aiptu Jakaria alias Jacklyn Choppers di akun Instagram miliknya, yakni @jacklyn_choppers, Jumat (17/2/2023).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Jakaria Jakaria (@jacklyn_choppers)

Dalam video tersebut, petugas gabungan berhasil menemukan A yang ditinggal sendirian oleh para pelaku di sebuah pos ronda.

Ketika ditemukan dan diselamatkan petugas, A mengenakan jaket hitam dan celana panjang warna hijau.

Ia ditemukan dalam keadaan sehat dan hanya diam tanpa menangis.

Baca juga: Akhir Pelarian Penabrak yang Buang Korbannya ke Kebun di Depok, Ditangkap dan Mengaku Tak Buang Korban

Salah satu petugas langsung menggendong bocah malang itu lalu membawanya pergi dari pos ronda.

"Alhamdulillah, anak udah dapet, selamet," kata Jakaria di dalam video tersebut.

Saat membawa A untuk diselamatkan, petugas terus menggendong balita itu sembari terus mengelus-ngelus kepalanya.

Setelah itu petugas tampak berhenti untuk menunggu mobil yang akan mengantar A kembali ke keluarganya.

Baca juga: Menganggur Selama Merantau, Seorang Pemuda Gasak Motor Tetangga di Tambora

"Sehat-sehat ya, nak ya," kata Jakaria ke A sembari mengelus kepalanya.

Diberitakan sebelumnya, I ditemukan tewas bersimbah darah di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Sukarya, Kabupaten Bekasi.

Kapolsek Sukatani AKP Wito mengatakan, I tewas diduga karena dibunuh pada Kamis (16/2/2023) di ruko warung makan ayam miliknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com