JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial SMY (20) membunuh bayinya sendiri di rumah majikan tempat dia bekerja.
SMY membunuh bayi perempuan yang baru dilahirkan lalu menguburkan rumah majikan yang terletak di Jalan SMPN 26, Kelurahan Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisari Besar Dhimas Prasetyo mengatakan, SMY mengaku tega membunuh korban karena hendak menikah.
"Motifnya sementara mau menikah dengan calon suaminya. Ini hamil dari pacarnya yang lama, jadi dia ingin menyembunyikan dari calon suaminya," kata Dhimas, dilansir dari TribunJakarta.com, Rabu (1/3/2023).
SMY ingin menyembunyikan bayi perempuan hasil hubungan dengan mantan pacarnya tersebut karena dalam waktu dekat dia berencana menikah dengan calon suaminya.
Berdasar hasil pemeriksaan sementara penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, SMY melahirkan di kamar mandi rumah majikannya.
"Kejadian ini ternyata pada hari Sabtu (25/2/2023) pagi sekitar pukul 06.30 WIB pembantu berinisial S itu melahirkan sendiri di lantai dua. Persisnya kamar mandi milik majikan," ujarnya.
Setelah melahirkan bayi dengan usia kandungan sekitar enam bulan di kamar mandi majikan. SMY lalu membunuh bayinya dan memasukkannya ke kantong plastik. Bayi itu dikubur di pekarangan rumah tersebut.
"Pasal yang kami sangkakan ke pelaku Undang-undang Perlindungan Anak Pasal 76c junto 80 ayat 3 dan 4. Kemudian di KUHP sendiri Pasal 338, 341dan 181 ancaman hukumannya 15 tahun," tutur Dhimas.
Kini SMY sudah ditangkap dan dibawa ke Mapolres Metro Jakarta Timur untuk proses penyidikan lebih lanjut ditangani Unit PPA. Adapun jasad korban dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk diotopsi.
Adapun penemuan jasad korban bermula ketika pemilik rumah curiga dengan keberadaan gundukan tanah di pekarangan rumahnya dalam keadaan dirubung lalat dan mengeluarkan bau anyir pada Selasa (28/2/2023).
Ketika gundukan tanah itu digali, pemilik rumah mendapati isi gundukan tersebut merupakan jasad bayi berjenis kelamin perempuan dalam kondisi tali pusar masih menempel.
Setelah menemukan jasad korban yang terkubur itu, majikan lalu melaporkan temuan ke pengurus lingkungan, Polsek Kramat Jati, dan Polres Metro Jakarta Timur.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul ART Melahirkan dan Bunuh Bayi di Rumah Majikan Kramat Jati Demi Tutupi Kehamilan dari Calon Suami. (Penulis: Bima Putra | Editor: Acos aka Abdul Qodir)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.