Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/03/2023, 01:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 10 Maret 2023 jatuh pada hari Jumat. Setiap tanggal 10 Maret ditetapkan sebagai Hari Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI).

Selain itu, tanggal 10 Maret juga diperingati sebagai hari lain. Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 10 Maret 2023:

Hari Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI)

Tanggal 10 Maret diperingati sebagai Hari Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) bertepatan dengan HUT PARFI yang ke-67. 

Mengutip dari situs resminya, PARFI berdiri sejak tahun 1956 melalui kongres kedua mereka. Dalam kongres tersebut banyak tokoh dan seniman yang hadir. Diantaranya seperti Usmar Ismail, Suryo Sumanto dan Djamaludin Malik.

Lahirnya PARFI ini sebetulnya berawal dari vakumnya kegiatan Sarikat Artis Indonesia (SARI) akibat masuknya Jepang ke Indonesia. Hingga pada 10 Maret 1956 PARFI kemudian didirikan di Gedung SBKA Manggarai, Jakarta dengan Ketua Umum PARFI Suryo Sumanto. 

PARFI diyakini hadir sebagai wadah para Artis Film Indonesia dalam karyanya kepada Bangsa dan Negara. Untuk mengapresiasinya, setiap tanggal 10 Maret akhirnya ditetapkan sebagai Hari PARFI

Hari Kehakiman Perempuan Internasional

Hari Kehakiman Perempuan Internasional atau International Women Judges Day jatuh setiap tanggal 10 Maret. 

Melansir dari situs resmi PBB, meskipun diskriminasi terhadap kaum perempuan relatif menurun namun angka peran serta kaum perempuan dalam peradilan masih terbilang kecil. Terutama pada posisi kepemimpinan yudisial senior.

Hadirnya hakim perempuan dipercaya dapat meningkatkan legitimasi lembaga pengadilan. Oleh karena itu adanya Hari Kehakiman Perempuan Internasional memberikan apresiasi dan dukungan kepada para perempuan yang berada dalam lingkungan kehakiman.

Baca juga: Tanggal 6 Maret Hari Memperingati Apa?

Skirt Day

Skirt Day atau Hari Rok merupakan hari perayaan di luar negeri untuk memakai rok bagi kaum perempuan. Meskipun tidak semua negara merayakannya namun perayaan ini cukup terkenal di Amerika Serikat. 

Perayaannya bisa dengan memakai segala jenis rok yang ada di lemari dan mengajak semua teman mengenakan rok bersama untuk pergi ke kantor atau ke acara lain. 

Asal muasal adanya Hari Rok memang tidak terlalu jelas. Namun mengutip situs National Today, sejumlah orang mengklaim bahwa ini pertama kali diamati pada tahun 1998.

Meskipun di sebelum masehi rok juga dikenakan oleh kaum pria namun masa kini rok identik dengan kaum perempuan. 

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ancaman 'Debt Collector' Bikin Nasabah Bunuh Diri, Sahroni Minta Polri dan OJK Awasi Aplikasi Pinjol

Ancaman "Debt Collector" Bikin Nasabah Bunuh Diri, Sahroni Minta Polri dan OJK Awasi Aplikasi Pinjol

Megapolitan
Bersedia Direlokasi ke Rusunawa Nagrak, Warga Kampung Bayam: Asal Bukan Selamanya

Bersedia Direlokasi ke Rusunawa Nagrak, Warga Kampung Bayam: Asal Bukan Selamanya

Megapolitan
Alat Ukur Kualitas Udara Bermasalah karena Dekat Pabrik, DLH DKI: Pemindahan Butuh Kajian

Alat Ukur Kualitas Udara Bermasalah karena Dekat Pabrik, DLH DKI: Pemindahan Butuh Kajian

Megapolitan
Heru Budi Segera Ajukan Tarif Transjakarta Bandara Rp 5.000 ke DPRD DKI

Heru Budi Segera Ajukan Tarif Transjakarta Bandara Rp 5.000 ke DPRD DKI

Megapolitan
Thamrin City Kini, Keramaian yang Tak Merata di antara Warna-warni Pakaian

Thamrin City Kini, Keramaian yang Tak Merata di antara Warna-warni Pakaian

Megapolitan
Polisi Telah Indetifikasi Anggota Ormas yang Serang Lapak Pedagang Pasar Kutabumi

Polisi Telah Indetifikasi Anggota Ormas yang Serang Lapak Pedagang Pasar Kutabumi

Megapolitan
KLHK Diminta Tindak Pabrik di Bekasi yang Dianggap Bikin Alat Ukur Kualitas Udara Bermasalah

KLHK Diminta Tindak Pabrik di Bekasi yang Dianggap Bikin Alat Ukur Kualitas Udara Bermasalah

Megapolitan
Dishub DKI Tunggu LRT Jabodebek Beroperasi Komersil untuk Kaji Usul Ganjil Genap Diperluas

Dishub DKI Tunggu LRT Jabodebek Beroperasi Komersil untuk Kaji Usul Ganjil Genap Diperluas

Megapolitan
Tak Ada Tanda Penganiayaan pada Lansia yang Tewas Diduga Gantung Diri di Cengkareng

Tak Ada Tanda Penganiayaan pada Lansia yang Tewas Diduga Gantung Diri di Cengkareng

Megapolitan
Pekan Ini, Polda Metro Minta Keterangan Ahli Terkait Kasus Rumah Produksi Film Dewasa

Pekan Ini, Polda Metro Minta Keterangan Ahli Terkait Kasus Rumah Produksi Film Dewasa

Megapolitan
Tertangkapnya 13 Pelaku Pungli Sopir Truk di Babelan, Kerap Minta Uang hingga Rp 10.000 untuk Sekali Melintas

Tertangkapnya 13 Pelaku Pungli Sopir Truk di Babelan, Kerap Minta Uang hingga Rp 10.000 untuk Sekali Melintas

Megapolitan
Tembok Gedung yang Sedang Dihancurkan Timpa Permukiman Warga di Duren Sawit

Tembok Gedung yang Sedang Dihancurkan Timpa Permukiman Warga di Duren Sawit

Megapolitan
Selain Rusak Lapak di Pasar Kutabumi, Kelompok OTK Juga Jarah Dagangan Penjual

Selain Rusak Lapak di Pasar Kutabumi, Kelompok OTK Juga Jarah Dagangan Penjual

Megapolitan
Anggota DPRD DKI Usul Ganjil Genap Diperluas ke Jalan yang Dilintasi LRT Jabodebek

Anggota DPRD DKI Usul Ganjil Genap Diperluas ke Jalan yang Dilintasi LRT Jabodebek

Megapolitan
Dinas LH DKI Sebut KLHK Bakal Buat Aturan Standardisasi Alat Pengukur Kualitas Udara

Dinas LH DKI Sebut KLHK Bakal Buat Aturan Standardisasi Alat Pengukur Kualitas Udara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com