TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Muhammad Akbar alias Abay berharap pelaku yang menganiayanya di lingkungan kampus mendapatkan hukuman yang setimpal.
Abay mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari seorang pria yang tidak terima ditegur olehnya.
Pria yang diketahui telah beristri tersebut kerap kali menganggu pacar Abay dengan selalu mengirim pesan untuk mengajak jalan.
Baca juga: Polisi Bakal Periksa 2 Saksi Kasus Dugaan Mahasiswa Dianiaya Pria Beristri
"Harapan saya selain pelaku diadili dengan hukuman yang setimpal," ujar Abay kepada Kompas.com, Kamis (9/3/2023).
Abay juga berharap, pelaku serta istri pelaku tidak lagi menganggu dirinya dan sang pacar.
"Cukup pelaku dan istri pelaku tidak mengganggu saya dan pacar saya lagi karena dari kejadian kasus ini banyak menimbulkan trauma bagi saya," ujar Abay.
Setelah melaporkan kejadian ke Polsek Pamulang, pelaku tidak lagi mengirimi pesan kepada Abay maupun pacarnya.
Abay menyayangkan pelaku yang hingga kini tidak menyampaikan permintaan maaf kepadanya usai kejadian tersebut.
"Kalau saya enggak di DM sama sekali, pelaku juga enggak ada itikad baik atau minta maaf sama sekali ke saya," tambah dia.
Diketahui, dugaan penganiayaan Abay masih didalami polisi.
Seperti diketahui, Abay menjadi korban penganiayaan di Kawasan Pamulang, Tangerang Selatan.
Ia mengalami luka-luka memar di bagian wajah dan tulang hidungnya patah.
Abay dianiaya oleh seorang pria di kampusnya kawasan Pamulang, pada Rabu (1/3/2023) pukul 12.00 WIB.
Baca juga: Pria Beristri Aniaya Mahasiswa di Pamulang, Tak Terima Ditegur karena Ganggu Pacar Korban
Berdasarkan foto yang diterima Kompas.com, wajah Abay tampak bengkak, terutama di bagian sekitar mata serta hidung.
Abay menjelaskan, mulanya dia hanya menegur pria tersebut yang kerap mengganggu kekasihnya.
Namun, pria tersebut tidak menerima teguran Abay. Sebab, karena teguran itu, sang istri mengetahui kelakuannya selama ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.