Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Perjalanan KA Pangrango Dibatalkan Akibat Longsor di Bogor

Kompas.com - 15/03/2023, 19:12 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua perjalanan Kereta Api (KA) Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (pergi-pulang/pp) dibatalkan pada Rabu (15/3/2023).

Pembatalan perjalan kereta api ini merupakan imbas longsor yang terjadi di jalur rel KM 2+6/7 antara Stasiun Paledang dengan Batutulis.

"PT KAI Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf atas gangguan operasional yang terjadi. Untuk hari ini, Rabu (15/3) semua perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (pp) dibatalkan," ujar Kepala Humas PT KAI Daerah Operasi 1 Jakarta Eva Chairunisa, dilansir dari Antara, Rabu.

Eva menyebutkan, bagi calon pengguna yang sudah membeli tiket dapat melakukan proses pembatalan dengan penggantian biaya tiket 100 persen di Stasiun Bogor atau Paledang dan Sukabumi serta stasiun lainnya.

Menurut Eva, proses pembatalan dapat dilakukan hingga tujuh hari ke depan. Calon penumpang yang terdampak pembatalan perjalanan KA Pangrango untuk sementara waktu diminta beralih ke moda transportasi lain.

Eva mengatakan, saat ini jalur rel yang terdampak longsor dan cuaca ekstrem tersebut masih dalam perbaikan.

Baca juga: Lima Rumah Tertimpa Longsor Tebingan Rel Kereta di Bogor, 2 Orang Tewas

Sejumlah warga dan petugas melihat kondisi tanah longsor di jalur rel Kereta Api (KA) Pangrango lintas Bogor-Sukabumi di Kelurahan Empang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023). Tanah longsor yang disebabkan curah hujan yang tinggi di wilayah Kota Bogor pada Selasa (14/3/) malam itu mengakibatkan jalur rel kereta api sepanjang 25 meter menggantung sehingga seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP) dibatalkan.ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH Sejumlah warga dan petugas melihat kondisi tanah longsor di jalur rel Kereta Api (KA) Pangrango lintas Bogor-Sukabumi di Kelurahan Empang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023). Tanah longsor yang disebabkan curah hujan yang tinggi di wilayah Kota Bogor pada Selasa (14/3/) malam itu mengakibatkan jalur rel kereta api sepanjang 25 meter menggantung sehingga seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP) dibatalkan.

"Semua tim Daop 1 Jakarta terus berupaya melakukan perbaikan jalur rel yang terdampak longsor dan cuaca ekstrem," kata Eva.

Masyarakat yang membutuhkan informasi terkait perjalanan KA Pangrango dan proses pembatalan tiket dapat menghubungi Pusat Kontak KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id atau media sosial @KAI121.

Longsoran tebing penahan tanah (TPT) di Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, menyebabkan sebagian jalur rel kereta api (sekitar 20 meter) menuju Stasiun Batutulis Bogor menggantung atau kehilangan penyangga dengan panjang.

Padahal, jalur rel tersebut merupakan akses satu-satunya ke arah Stasiun Batutulis Bogor.

Sejumlah warga melihat kondisi tanah longsor di jalur rel Kereta Api (KA) Pangrango lintas Bogor-Sukabumi di Kelurahan Empang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023). Tanah longsor yang disebabkan curah hujan yang tinggi di wilayah Kota Bogor pada Selasa (14/3/) malam itu mengakibatkan jalur rel kereta api sepanjang 25 meter menggantung sehingga seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP) dibatalkan.ANTARA FOTO/ARIF FIRMANSYAH Sejumlah warga melihat kondisi tanah longsor di jalur rel Kereta Api (KA) Pangrango lintas Bogor-Sukabumi di Kelurahan Empang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/3/2023). Tanah longsor yang disebabkan curah hujan yang tinggi di wilayah Kota Bogor pada Selasa (14/3/) malam itu mengakibatkan jalur rel kereta api sepanjang 25 meter menggantung sehingga seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP) dibatalkan.

Baca juga: Perjalanan KA Pangrango Bogor-Sukabumi Batal akibat Longsor, Biaya Tiket Dikembalikan 100 Persen

Lima rumah di RT07/RW04 Kampung Sirna Sari Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat pun ikut tertimpa longsor tebing penahan tanah (TPT).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas menjelaskan, longsor tebingan rel kereta di Kelurahan Empang ini terjadi usai hujan deras.

"Setelah hujan deras, longsor menimpa lima rumah. Kami segera melanjutkan pencarian pukul 8.00 WIB," ujar dia.

(Editor Larissa Huda)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya Cawe-cawe Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya Cawe-cawe Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

Megapolitan
Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Megapolitan
Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Megapolitan
Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Megapolitan
Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil 'Live' Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil "Live" Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Megapolitan
Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Megapolitan
PDI-P Depok Sebut Supian Suri Punya Modal Popularitas dan Elektabilitas untuk Ikut Pilkada

PDI-P Depok Sebut Supian Suri Punya Modal Popularitas dan Elektabilitas untuk Ikut Pilkada

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com