APA Teman Perempuan "Pembisik" Mario Dandy Datangi Mapolda Metro Jaya

JAKARTA, KOMPAS.com - Anastasia Pretya Amanda alias APA (19), perempuan yang disebut sebagai pembisik Mario Dandy Satrio (20), mendatangi Mapolda Metro Jaya pada Kamis (16/4/2023).

Amanda datang didampingi oleh tim kuasa hukum dan perwakilan keluarga.

Pantauan Kompas.com, Amanda terlihat berkunjung ke Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Perempuan yang merupakan teman dekat Mario Dandy itu tampak mengenakan baju berwarna putih dan tas berwarna hitam.

Baca juga: Hari Ini, Mario Dandy dan Shane Lukas Bakal Jalani Otopsi Psikologis

Belum diketahui secara pasti apakah Amanda akan diperiksa sebagai saksi dalam perkara Mario.

Namun, tim kuasa hukum Amanda menyebutkan bahwa salah satu alasan mereka datang ke Mapolda Metro Jaya untuk membuat laporan kepolisian.

Untuk diketahui, Mario, anak eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI Rafael Alun Trisambodo, menganiaya korban D (17) pada 20 Februari 2023 di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Baca juga: Menanti Keterangan 4 Saksi Penguat dalam Penganiayaan Berat Terencana Mario Dandy dkk

Mario marah karena mendengar kabar dari saksi berinisial APA yang menyebut AG (15), kekasihnya, mendapat perlakuan tidak baik dari korban.

Mario lalu menceritakan hal itu kepada temannya, Shane Lukas (19).

Kemudian, Shane memprovokasi Mario sehingga Mario menganiaya korban sampai koma. Shane juga merekam penganiayaan yang dilakukan Mario.

Baca juga: Kuasa Hukum APA Bantah Kliennya Pernah Bisikkan Hal Buruk ke Mario Dandy Satrio

Kini, Shane dan Mario sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di ruang tahanan Mapolda Metro Jaya.

Sementara itu, AG dilabeli sebagai pelaku atau anak berkonflik dengan hukum karena masih di bawah umur. AG ditahan di Lembaga Penyelenggara Kesejahteraan Sosial.

Ketiganya diduga telah melakukan tindak pidana penganiayaan berat yang direncanakan.