Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Pengemudi BMW yang Kabur Usai Isi Bensin “Full Tank” adalah Mario Dandy?

Kompas.com - 16/03/2023, 17:30 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

"Untuk pengendara mobil BMW kami tidak tahu apakah itu Mario atau bukan, karena tidak ada laporan Berita Acara Pemeriksaan (BAP)," ujar Tedjo.

Baca juga: Pengemudi BMW yang Kabur Usai Isi Bensin Diduga Mario Dandy, Ini Kata Petugas SPBU

Kronologi sopir BMW kabur usai isi bensin

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, kejadian itu berlangsung pada Jumat (30/7/2023), sekitar jam 04.15 WIB.

Operator SPBU yang bertugas saat itu, Dhiaz Adiansyah, mengatakan pengemudi BMW itu kabur usai mengisi bensin 61 liter, atau senilai Rp 602.000.

Awalnya, pengemudi BMW datang untuk meminta diisikan Pertamax Turbo hingga penuh.

Setelah itu, sang pengemudi bertanya kepada Dhiaz apakah bisa dibayar menggunakan kartu debit.

Dhiaz menyanggupi dan berjalan ke arah mesin EDC yang berjarak sekitar empat meter dari posisi mobil berdiri.

“Di saat saya mengambil (mesin EDC), dia langsung nyalain mesin dan kabur gitu aja, karena saya panik saya teriak. Langsung saya kejar, pas sudah sampai jalan raya saya lihat sudah jauh karena kan jalanan memang lagi sepi jam segitu. Makanya dia tancap gas ngebut,” ujar Dhiaz.

Baca juga: Ini Sosok Amanda yang Diduga Bisiki Mario Dandy Hingga Menganiaya D

Dhiaz mengaku tidak begitu melihat wajah pengemudi BMW itu, tetapi ia yakin sang pengemudi masih sangat muda.

“Saya gak inget persis ciri-cirinya. Pertama memang dia ga keluar sama sekali dari mobil, kedua dia memakai masker. Pokoknya saya rasa umurnya masih terbilang muda banget,” ujar Dhiaz.

Operator yang berjaga malam itu harus menanggung kerugian yang ada.

Dianggap hanya iseng

Tak butuh waktu lama bagi polisi mencari identitas sang pengemudi.

Namun, polisi tak menjerat sang pengemudi dengan proses pidana karena hanya dianggap iseng.

Pihak keluarga sudah menyelesaikan kasus itu dan membayar kerugian yang disebabkan oleh kelakuan sang pemuda.

“Keluarganya balik ke TKP dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan, antara pihak keluarga dengan SPBU,” ujar Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Pesanggrahan saat itu, AKP Achmad Fajrul Choir, sebelumnya.

“(Motifnya) iseng. Yang datang balik ke SPBU keluarganya (kakak pengemudi),” tambah Fajrul.

(Penulis : Dzaky Nurcahyo, Wahyu Adityo Prodjo/ Editor : Ihsanuddin, Jessi Carina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com