Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menara Pandang Saujana, Tempat Strategis Menikmati Pemandangan Danau Archipelago TMII

Kompas.com - 20/03/2023, 08:31 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Danau Archipelago di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, merupakan salah satu fitur ikonik tempat wisata itu.

Kepulauan Indonesia hadir dalam bentuk miniatur pulau-pulau kecil di danau tersebut.

Untuk menikmati pemandangannya secara keseluruhan, sebagian wisatawan memilih naik gondola.

Baca juga: Penghobi dari Luar Kota Ikuti Kegiatan Main Sepatu Roda Skala Besar di TMII

Cara ini cukup efektif lantaran pengunjung dapat melihat Danau Archipelago dari atas.

Namun, ada cara lain yang lebih mudah dan gratis untuk memandang danau dan miniatur pulau-pulau di Indonesia, yakni melalui Menara Pandang Saujana.

Menara Pandang Saujana adalah salah satu fitur yang dihadirkan pihak TMII bagi wisatawan untuk menikmati pemandangan Danau Archipelago.

Posisinya terletak di salah satu tepi danau, tepatnya di dekat sebuah jembatan.

Spot wisata ini memiliki fasilitas mushala, lift, dan kloset untuk wisatawan.

Baca juga: Sambut Ramadhan, Penghobi Sepatu Roda se-Jabodetabek Meluncur di TMII

Kompas.com berkesempatan mengunjungi Menara Pandang Saujana, Minggu (19/3/2023).

Menara ini terdiri dari enam lantai. Sayangnya, untuk menuju ke setiap lantai, wisatawan harus menaiki tangga melingkar.

Sebab, lift dalam keadaan kosong tanpa ruang untuk membawa wisatawan ke naik dan turun di menara itu.

Keseluruhan Danau Archipelago sudah bisa dipandang dari Lantai 1 lantaran posisi lantai itu cukup tinggi.

Jika kurang puas, pengunjung bisa melanjutkan perjalanan hingga ke lantai enam.

Baca juga: Cara Menyewa Sepeda di TMII, Hanya Rp 25.000 Per Jam

Di lantai paling atas, hampir seluruh spot wisata di TMII dapat dinikmati, mulai dari Danau Archipelago, jalur gondola, jalur monorail, Istana Anak-anak Indonesia, hingga beberapa anjungan.

Namun, pemandangan kawasan TMII cukup terbatas. Fitur bangunan berupa balok-balok berwarna kuning menghalangi pemandangan.

Walhasil, wisatawan tidak dapat berfoto dengan Danau Archipelago sebagai latar belakang. Memotret pemandangan dari puncak Menara Pandang Saujana pun cukup sulit, kecuali fitur kamera di-zoom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com